Terjadilah penjarahan makanan dan pencurian barang-barang milik warga.
Hal ini terjadi akibat belum meratanya bantuan berupa makanan untuk mencukupi kebutuhan warga kota Palu dan sekitarnya.
Dapur umum pun belum banyak didirikan pasca gempa dan tsunami.
(*)
Artikel ini sudah tayang di Grid.ID dengan judul : Miris! Pasca Gempa dan Tsunami di Palu dan Donggala, Air Mineral Dijual Rp 50 Ribu/Botol