Soeharto Ternyata Punya Buku Khusus, Isinya Diungkap Mantan Kapolri Sutanto

Editor: taryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Soeharto Ternyata Punya Buku Khusus

Namun, harapan Sjafrie justru pupus.

Video Warga Menangkap Ular Piton 8 Meter, Sempat Dikira Batang Kayu

Bukannya mengenakannya, Soeharto justru melakukan sebaliknya.

"Helmnya nanti masukkan ke Taman Mini ya! Nanti helmnya masukkan ke (museum) Purna Bhakti," ucap Soeharto saat itu.

Tidak hanya itu, Soeharto juga meminta agar Sjafrie saja yang memegang rompi itu.

"Eh, Sjafrie. Itu, rompi itu cangking (bawa) saja. Kamu cangking saja," ujar Soeharto.

Mendapatkan permintaan dari Soeharto seperti itu Sjafrie hanya bisa pasrah, dan menaatinya.

Melewati Sniper Valley

Menjelang pesawat mereka mendarat di Sarajevo, Sjafrie Sjamsoeddin menyaksikan pemandangan dari jendela pesawatnya.

Pemandangan itu berupa adanya senjata laras panjang berpeluru kaliber 12,7 mm.

Menurut Sjafrie, senjata semacam itu biasa digunakan untuk menembak jatuh pesawat terbang.

Senjata tersebut terus berputar mengikuti pesawat yang ditumpanginya bersama Soeharto.

Meski demikian, Sjafrie baru memberitahukan hal itu enam jam kemudian.

Jafrie menyebut, kawasan itu memang didiami banyak para sniper.

Sebab, wilayah itu memang dimiliki oleh kedua belah pihak yang sedang berkonflik.

Meski demikian, saat turun dari pesawat tersebut Soeharto tetap tenang.

Sikap tenang Soeharto itu juga menular kepada orang sekitarnya.
Halaman
1234

Berita Terkini