Perampok Naik Mobil Brio Angkut Barang dan Umbar Tembakan ke Warga, Polda Lampung Turun Tangan

Penulis: hanif mustafa
Editor: Heribertus Sulis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Honda Brio bernomor polisi BE 1382 CL yang diduga milik dua perampok bersenjata di Jalan Nusantara VIII, Gang Raja Herman, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung, Sabtu, 26 Januari 2019 siang.

"Pencurinya ngeluarin senpi dua orang," tuturnya.

Sontak, letusan senpi itu membuat semua orang yang ada di minimarket ketakutan.

"Pada takut semua. Korbannya masih selamat, kalau gak salah orang Permata Biru," ucapnya.

Kepala Toko minimarket tersebut, Delfi, mengaku melihat langsung saat kawanan pencuri memuntahkan proyektil dari senpi.

"Awalnya gerombolan pencuri itu dari arah kanan toko, balik dan masuk halaman parkir karena lihat motor," kata Delfi.

Menurut dia, pemilik motor ketika itu sedang berada di dalam minimarket. Namun, ia melihat ada yang utak-atik motornya. "Bapak yang punya motor itu langsung keluar," ujarnya.

Menurut Delfi, korban "disambut" oleh dua orang yang berboncengan di satu motor. Kedua orang tersebut langsung mengeluarkan senpi.

"Dua orang yang bawa senpi, yang boncengan. Mereka langsung mengarahkan senjata ke bapaknya dan nembak, tapi gak kena dua kali. Dan, ketiga kalinya ke atas," beber Delfi.

Video Perampok Apes Setelah Hentikan Truk Angkut Tentara, Semula Garang Bawa Tongkat Lalu . . .

Video Vanessa Angel Pakai Tanktop Putih Ditonton Nyaris 4 Juta Kali, Padahal Tak Ada Suara

Ditinggal Orangtua Fotokopi, Bocah Terkunci di Dalam Mobil Fortuner dengan Mesin Menyala

Polda Lampung Koordinasi

Terpisah, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Sulistyaningsih, mengatakan akan melakukan koordinasi dengan polres terkait aksi pelaku kejahatan yang umbar tembakan dua hari berturut-turut.

"Kami akan lakukan koordinasi dulu dengan jajaran," ungkapnya.

Ia memastikan kepolisian akan lakukan penyelidikan untuk melacak para pelaku.

"Yang jelas langkah Polda bersama jajaran akan melakukan upaya antisipasi dan penangkapan kelompok tersebut," tandasnya.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Rosef Efendi, mengaku sudah menurunkan anggota ke lapangan.

"Kami juga sudah membuat titik rawan khususnya yakni di Kedaton dan Sukarame," kata Rosef.

Halaman
123

Berita Terkini