Harga Tiket Pesawat Lampung-Jakarta Mahal, Ini Efek Domino yang Ancam Lampung

Penulis: sulis setia markhamah
Editor: Safruddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Harga Tiket Pesawat Lampung-Jakarta Mahal, Ini Efek Domino yang Ancam Lampung

Kenaikan harga tiket juga berdampak pada kenaikan harga paket wisata.

"Karena biaya perjalanan pesawat include di paket wisata. Otomatis bikin pengunjung enggan berwisata. Pengunjung males pergi ke Lampung," keluh Adi.

Akibatnya pengunjung dari Jakarta lebih memilih bepergian ke Malaysia karena harga tiketnya jauh lebih murah naik maskapai Lion Air ketimbang berkunjung ke Lampung.

"Tiket domestik malah lebjh mahal dari ke luar negeri. Jakarta-Malaysia naik Lion bisa Rp375ribu saja.

Sementara Jakarta-Lampung mencapai Rp 600 bahkan lebih. Itu pukulan bagi kita," beber Adi.

Imbas lain sepinya pengunjung ke Lampung, sambungnya, berdampak pada menurunnya pendapatan pelaku UMKM.

Sepinya pembeli oleh-oleh baik kopi atau keripik pisang dan lainnya mencapai 30kilo satu orang di sentra pembelian oleh-oleh akibat minimnya wisatawan.

Ini dipicu dikenakannya tarif tambahan bagasi.

"Bahkan kalaupun berkunjung ke Lampung ya selfie-selfie aja nggak beli oleh-oleh. Karena kena tambahan biaya bagasi. Kita ibarat ketimpa tangga, kena tsunami pula. Udah tiket mahal diterjang isu tsunami," keluhnya.

Dia berharap kenaikan harga tiket tidak terus berlanjut, karena bakal mematikan pendapatan pelaku agen travel, kunjungan wisatawan, hingga ekonomi UMKM.

"Jangan sampai berdampak pada pemecatan karyawan agen tour and travel. Memperbanyak angka pengangguran," timpalnya.

Jadwal Berangkat Kapal di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Simak Juga Harga Tiketnya

Tidak Menggaji Karyawan Sesuai UMK, Pengusaha Tuba Terancam Denda Rp 400 Juta

Lebih dekat dengan Tribun Lampung, subscribe channel video di bawah ini:

Mitra Tour and Travel, Pajelis mengatakan, di tempatnya bahkan belum ada pembelian tiket sama sekali sejak kenaikan tiket.

"Kalau dibilang tiket Januari-Februari kosong kita. Dari pemerintah (pesanan) juga belum masuk. Nantibakhir Maret biasanya," ujar Pajelis.

Belum pembagian keuntungan yang tadinya tujuh persen, kemudian luma persen, saat ini hanya dua persen. Itupun bukan dari total harga tiket tapi sudah potong PPN dan lainnya.

"Kalau bersih ketemu Rp500ribu dua persennya cuman berapa. Rp 10ribu.

Halaman
123

Berita Terkini