Baca tanpa iklan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Acara Hitam Putih di Trans7 yang dipandu Deddy Corbuzier menampilkan Iqbaal Ramadhan sebagai bintang tamu.
Pada acara Hitam Putih itu, Deddy Corbuzier sebagai host memberikan beberapa pertanyaan ke Iqbaal Ramadhan.
"Saya terkenal, saya pintar, saya banyak uang, tapi orang-orang tidak tahu kalau saya?" tanya Deddy Corbuzier.
"Manja sekali sama bunda," jawab Iqbaal.
• Tuai Reaksi Akibat Lakukan Hal Ini Terhadap Iqbaal Ramadhan Saat Foto Bareng, Luna Maya Minta Maaf!
Iqbaal mengatakan, dirinya selalu manja ketika lagi ada support system untuk manja.
"Tapi ketika harus tinggal sendiri, ga punya pilihan lain, ga ngeluh juga," ujar Iqbaal.
Menurut dia, dengan kesibukannya saat ini susah bertemu sang ibunda.
Karena itu Iqbaal memanfaatkan waktu luang bertemu dengan ibunda.
"Quality time sama nyokap susah. Begitu ada waktu, langsung quality time," ujarnya.
Deddy Corbuzier lalu melanjutkan pertanyaan kedua.
"Hal paling memalukan dalam hidup yang tidak ingin saya ceritakan ke orang-orang tapi hari ini harus saya ceritakan, adalah?"
"Kentut di lift," jawab Iqbaal.
Menurut Iqbaal peristiwa ini terjadi baru-baru ini. Ketika itu ia naik lift bersama orang-orang yang tidak dikenalnya.
Pada saat itu Iqbaal merasa perutnya bergejolak ingin buang angin.
"Begitu berasa ini ga ada bunyinya nih. Uda mulai bergejolak, uda mulai berasa. Tau nya bunyi. Kenceng. Orang-orang pada nengok," jelas Iqbaal.
Deddy Corbuzier kembali melanjutkan pertanyaannya.
"Teman-teman saya, keluarga saya, sahabat saya, tidak tahu kalau saya itu menangis pada saat saya?"
"Homesick," jawab Iqbaal.
• Bupati Pringsewu Sujadi Saddat Beri Bantuan Korban Puting Beliung
"Ga juga sih sebenarnya."
Menurut Iqbaal dirinya menangis ketika mengingat sesuatu memori tentang seseorang.
"Keinget sesuatu memori tentang seseorang, bisa tentang keluarga sudah tidak ada," ucapnya.
Menurut Iqbaal, yang membuat dirinya homesick selama di perantauan adalah mama dan my sister.
"Saya hanya remaja biasa," ucapnya.
"Setelah terkenal ada yang berubah dari hidup?" tanya Deddy Corbuzier lagi.
"Tidak. Tetap masih makan di warung pinggir jalan," tuturnya.
Deddy Corbuzier kembali bertanya.
"Ibu saya tidak pernah tahu kalau saya pernah?"
"Ngapel tapi bilangnya main di rumah teman," jawab Iqbaal.
Terakhir, Deddy Corbuzier melayangkan pertanyaan.
"Saya paling benci pada saat saya dibandingkan dengan?"
"Kakak, sebenarnya," kata Iqbaal.
"Tapi ini terjadi waktu masih kecil. Dulu keluarga selalu pindah. Sering dibanding-bandingin sama kakak. Sampai akhirnya berusaha untuk buktiin bahwa semua orang punya kemampuan sendiri. Tidak bisa dibandingkan," jelas Iqbaal.