6 Fakta Keji Pembunuhan Bidan Beti, Tak Mempan Diracun, Dicekik Pembunuh Bayaran

Editor: Safruddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase-Pelaku pembunuhan bidan Beti ditangkap jajaran Polres Lampung Barat

"Tapi baru kami tangkap tiga pelaku, satu pelaku dengan inisial ON masih dalam pengejaran," imbuhnya.

Kata Riza, tiga pelaku yang sudah tertangkap adalah, Gidion Meldina (31), warga Sipatuhu, Kecamatan Banding Agung, Kabupaten Oku Selatan.

Lalu Badriansyah (35), warga Bandar Agung, Kecamatan Bandar Agung, Kabupaten Oku Selatan, yang bekerja sebagai PNS.

Terakhir, Asrul Mubarik warga Suka Maju, Kecamatan Banding Agung, Kabupaten Oku Selatan.

Panduan Cara Cetak Boarding Pass Kereta Setelah Beli Tiket Kereta secara Online

3. Libatkan Ponakan Sendiri dan Pembunuh Bayaran

"Gidion itu yang masih keponakan Korban sendiri," kata Riza.

Saat ditanya motif pembunuhan, Riza mengatakan, besar dugaan karena adanya unsur dendam.

"Jadi dugaan sementara otak pelakunya itu Gidion, jadi korban ini sempat cekcok dengam otak pembunuhan ini masalah utang Rp 200 juta," jelas Riza.

Kemudian kata Riza, karena sakit hati Gidion meminta bantuan pelaku Badriansyah, Asrul Mubarik, dan ON untuk membunuh korban.

"Badriansyah, Asrul Mubarik, dan ON ini dijanjikan sejumlah uang oleh Gidion. Akhirnya pelaku ini menyanggupinya," ucapnya.

4. Diberi Minum Racun

Untuk melancarkan aksinya, pada Rabu 27 Februari 2019 sekitar pukul 16.00 wib, korban diajak para pelaku jalan-jalan menggunakan mobil korban Mitsubisi Pajero bernopol BG 1462 YG.

"Dalam perjalan, korban diberi minuman yang telah dicampur dengan racun, tapi rupanya korban hanya lemas," kata Riza.

Rupanya racun yang diberikan tidak membuat korban meninggal, Riza pun mengatakan, dua pelaku yakni ON dan Badriansyah mencekik dan membekap korban dengan bantal.

Sedangkan Mubarik memegang kaki korban sehingga korban meninggal dunia.

Halaman
123

Berita Terkini