Perseru Badak Lampung FC vs PSS Sleman Berakhir Tanpa Gol
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Perseru Badak Lampung FC menuai hasil imbang saat melakoni laga uji coba melawan PSS Sleman.
Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu, 27 April 2019 malam, kedua tim bermain seri tanpa gol.
Menurunkan empat pemain asingnya, PSS Sleman tak banyak memberi ancaman ke lini pertahanan Perseru Badak Lampung FC.
Skema umpan pendek dengan tiga gelandang dan dua sayap menyokong Yevhen sebagai ujung tombak tak berjalan mulus diperagakan anak asuh Seto Nurdiantoro.
Secara keseluruhan, PSS unggul penguasaan bola.
Namun, justru tuan rumah nyaris kebobolan di awal babak pertama.
Sayangnya, tendangan bebas legiun asing Perseru Badak Lampung FC Marcus Vinicius Vidal Cunha pada menit ke-8 melebar di sisi gawang.
Pada pertengahan babak pertama, PSS kehilangan dua pemain asingnya sekaligus.
• Perseru Badak Lampung FC Kalah dari Barito Putera, Jan Saragih Segera Evaluasi
• Jadi Sponsor Utama, Bukalapak Jual Tiket Online Pertandingan Perseru Badak Lampung FC
• Jadwal Lengkap Perseru Badak Lampung FC di Liga 1 2019, Hadapi Persib Hingga Persija di Laga Awal
Alfonso de la Cruz dan Batata yang harus menepi lantaran mengalami cedera.
Jelang babak pertama usai, Brian Ferreira nyaris membuka keunggulan bagi tuan rumah.
Namun, tendangan kerasnya dari luar kotak penalti masih melebar tipis dari gawang.
Seusai jeda, PSS melakukan pergantian beberapa pemain.
Seto memasukkan Wahyu Sukarta, Julius Bate, Irkham Mila, dan Rudi Widodo.
Meski begitu, Super Elang Jawa masih kesulitan menjebol gawang Yoewanto Stya Beny.
Salah satunya peluang emas yang didapat Arsyad Yusgiantoro pada menit 70.
Sudah berhadapan satu lawan satu dengan Yoewanto, tendangan Arsyad tak menemui sasaran.
Seusai pertandingan, pelatih PSS Seto Nurdiantoro mengaku penampilan para pemainnya kurang maksimal.
"Dari awal tidak ada greget. Hal ini sudah terlihat sejak latihan juga. Saya rasa lebih ke psikis pemain, seperti ada masalah. Beda gregetnya dibanding saat Piala Presiden lalu," kata Seto Nurdiantoro.
Senada dikatakan pelatih Perseru Badak Lampung FC Jan Saragih.
Ia menilai konsistensi anak asuhnya masih perlu ditingkatkan.
"Secara garis besar pada 20 menit pertama bagus. Tapi, perlu perbaiki cara bertahan dan menyerang sehingga dapat konsisten," ujar Jan Saragih. (Tribunlampung co.id/Noval Andriansyah/Tribun Jogja)