Laporan Wartawan Tribun Lampung Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA – Persiapan pelayanan mudik Lebaran terus dilakukan PT Hutama Karya Tol.
Untuk mudik Lebaran mendatang, sebanyak 18 mobil derek disiagakan PT Hutama Karya Tol guna mengantisipasi adanya pemudik yang mengalami kendala.
Mobil derek ini standby di setiap pintu interchange/exit tol.
“Untuk mobil derek kita siap. Jika ada kendaraan pemudik yang terkendala dapat menghubungi hotline untuk laporan kendala,” kata Kepala Cabang PT Hutama Karya Tol cabang Bakauheni – Terbanggi Besar, Hanung Hanindito kepada Tribun, Senin (13/5/2019).
Kesiapan untuk tenaga teknis dan juga mesin genset disiapkan di setiap pintu exit tol guna mengantisipasi adanya kedala teknis saat pelayanan mudik lebaran mendatang.
Petugas juga akan siap siaga 24 jam.
Hanya saja untuk saat ini, terang dirinya, PT Hutama Karya Tol Cabang Bakauheni – Terbanggi Besar belum memiliki mobil Damkar sendiri.
Untuk mengantisipasi adanya kendala atau kejadian kebakaran di jalur tol, terang Hanung, pihaknya bekerjasma dengan Damkar Kota Bandar Lampung dan kabupaten.
• Catat Jadwal Ganjil Genap di Pelabuhan Bakauheni-Merak saat Mudik Lebaran 2019 dan Jadwal Tarif Tol
“Kita kerjasama dengan unit Damkar Kota dan juga kabupaten. Jika ada kejadian kebakaran di jalur tol, mobil damkar tetap bisa mengakses ke dalam tol,” ujarnya.
Sedangkan guna mengantisipasi adanya penumpukan kendaraan di pintu tol tertentu, lanjutnya, pihaknya menyiapkan rekayasa untuk mengeluarkan kendaraan pada pintu tol sebelumnya guna mengurai kemacetan.
Sedangkan untuk rest area, akan ada 3 pasang rest area sementara di sepanjang jalur tol sejak dari Bakauheni hingga Terbanggi Besar yang memiliki panjang 140,9 kilometer.
PT Hutama Karya Tol ruas Bakauheni – Terbanggi Besar memastikan penerapan tariff tol sudah akan mulai diberlukan sejak tanggal 17 Mei mendatang tepat pukul 00.00 WIB.
Kepastian tersebut ditegaskan oleh Hanung Hanindito, Kepala Cabang PT Hutama Karya Tol Cabang Bakauheni – Terbanggi Besar kepada Tribun, Sabtu (11/5/2019).
“Mulai tanggal 17 Mei pukul 00.00 WIB, tarif untuk ruas tol Bakauheni – Terbanggi Besr resmi berlaku,” kata dia kepada Tribun.
Menurut dirinya, ia baru menerima keputusan dari manajemen PT. Hutama Karya Tol pusat terkait dengan penerapaan tarif tol Bakauheni – Terbanggi Besar pada siang ini
Dirinya meminta kepada pengendara yang hendak melewati tol memastikan tersedianya saldo atau telah mengisi saldo pada kartu elektric money yang bisa digunakan untuk transaksi tol. Sehingga tidak ada kendala saat melintasi tol.
• Tarif Tol Lampung 2019 Berlaku Mulai 17 Mei 2019, Perhatikan Jadwal Ganjil Genap hingga Tarif Kapal
“Untuk kartu yang bisa digunakan Brizzi dari BRI, e-Money dari Bank Mandiri, Tap Cash dari BNI, Flazz dari BCA dan kartu dari BTN. Untuk pengisian saldo kartu ini bisa dilakukan di ATM bank masing-masing atau di toko retaile yang bekerjasama seperti Indomart dan Alfamart,” terang Hanung.
PT Hutama Karya Tol sendiri telah memasang informasi terkait tarif tol disetiap pintu tol.
Hanung pun kembali mengingatkan kepada para pengguna tol untuk tetap mengutakan keselamatan saat melintas di jalur tol.
Karenanya dirinya meminta pengendara untuk mengecek kondisi kendaraannya sebelum melalui jalan tol.
Rencana penerapan tarif tol ruas Bakauheni – Terbanggi Besar ini sudah sejak awal bulan Mei lalu mengemuka.
Sedangkan untuk penetapan tarif oleh Kementerian PUPR sendiri sudah sejak awal bulan April lalu.
Dengan resminya rencana penerapan tarif tol ruas Bakauheni - Terbanggi Besar pada 17 Mei mendatang, maka pada mudik Lebaran tahun ini pemudik yang melalui tol sudah akan membayar tol.
Pada mudik lebaran tahun ini diprediksi, konsentrasi pemudik yang menggunakan kendaraan akan melalui tol trans Sumatera.
Selain ruas tol Bakauheni – Terbanggi Besar yang telah resmi beroperasi, ruas tol Terbanggi Besar – Simpang Pematang pun sudah akan difungsikan saat mudik lebaran mendatang.
• Pemudik yang Melintasi Jalan Tol Lampung Dikenakan Tarif, PT Hutama Karya Tol: Berlaku 17 Mei 2019
(tribunlampung.co.id/dedi sutomo)