Dua Amalan Puasa Sunah Jelang Hari Raya Idul Adha, Hapus Dosa Setahun Lalu dan Akan Datang

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Tak lama lagi umat Muslim akan menyambut Hari Raya Idul Adha yang tepatnya jatuh pada tanggal 10 Zulhijjah.

Terdapat sejumlah amalan Hari Raya Idul Adha, di antaranya disunahkan untuk melakuan dua puasa sunah.

Berikut adalah amalan puasa sunah menjelang Hari Raya Idul Adha.

Sebagaimana yang dilansir Tribunlampung.co.id dari Tribunwow.com, kedua puasa tersebut yakni Puasa Tarwiyah yang dilakukan pada tanggal 8 Zulhijjah dan Puasa Arafah dilakukan tanggal 9 Zulhijjah.

Hukum puasa Tarwiyah dan puasa Arafah adalah sunah muakad, atau sunah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan.

Nantinya, penetapan awal bulan Zulhijjah ditetapkan berdasarkan sidang isbat Kementerian Agama (Kemenag).

Dengan demikian, Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah akan dilakukan sebelum pada tanggal 10 Zulhijjah.

• Amalan Sunnah Mandi Sebelum Salat Idul Adha, Doa dan Niatnya Bahasa Arab serta Artinya

Niat Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah

Niat puasa Tarwiyah sebagai berikut:

"Nawaitu shauma ghadin min yaumi tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala."

Artinya, "Sengaja saya berpuasa esok hari, yaitu puasa Tarwiyah sunah karena Allah Taala."

Sementara itu, niat Puasa Arafah sebagai berikut:

"Nawaitu shauma ghadin min yaumi arafata sunnatan lillahi ta'ala."

Artinya, "Sengaja saya berpuasa esok hari, yaitu puasa Arafah sunah karena Allah Taala."

Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah