Baca tanpa iklan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Peningkatan permintaan pembuatan kartu kuning di wilayah Bandar Lampung di awal setelah lebaran sampai hari ini memang terjadi bahkan di hari ke-4 lebaran hingga 150%.
Pernyataan tersebut diungkapkan M. Kabul, Kabid Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Disnaker Kota Bandar Lampung saat dijumpai di ruang kerjanya, Kamis (20/6/2019).
"Ya memang benar terjadi lonjakan karena rata-rata kita di hari biasa hanya melayani 10-15 pembuatan, sedangkan yang kemarin sampai dengan 56 perharinya baik itu yang langsung datang ke sini maupun yang daftar online," paparnya.
Menurutnya, jumlah total pembuatan KK sampai dengan minggu kedua pasca lebaran yaitu sebanyak sekitar 530 an. "Jadi untuk yang sudah masuk sampai hari ke 10 ini perhari rata-rata sebanyak 52 pembuat," katanya.
Menurutnya, pihaknya juga membantu pencetakan KK warga dari luar kota seperti Pesawaran yang sudah mendaftar secara online.
"Ya karena sudah berlaku nasional, kita bantu cetak juga dari luar daerah seperti dari Pesawaran sudah mau berangkat ternyata mau ke Jawa di perusahaan di sana mensyaratkan harus punya KK dulu," katanya.
Lonjakan ini trendnya akan terjadi sampai akhir bulan Juni 2019 ini karena bulan Juli 2019 sudah masuk sekolah sehingga produktivitas/aktivitas pabrik dan perusahaan di Jawa mulai di awal Juli.
"Ya lonjakan pembuatan KK ini masih sampai sekarang masih dan diprediksi akan berakhir sampai akhir Juni 2019 nanti," terangnya.
Para pencari kerja asal Bandar Lampung kalau dipetakan paling banyak didominasi di empat kecamatan yaitu Kecamatan Panjang, Telukbetung Barat, Telukbetung Timur dan Tanjungkarang Barat.
Tujuan para pencari kerja ini rata-rata adalah menyeberang ke pulau Jawa yaitu wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi).
"Pencari kerja didominasi usia produktif atau fresh graduate semua dengan jenjang pendidikan SMA Sederajat," jelasnya.
Sementar untuk lulusan SMK memang disarankan mencari kerja di lokal saja karena rekrutmen lokal masih banyak peluangnya. "Itu amanat Perda penyelenggaraan ketenagakerjaan Perda Nomor 2 Tahun 2018 itu, 40% minimal rekrutmen tenaga kerja lokal," tuturnya.
Oleh karenanya, pihaknya dalam memenuhi amanat perda tersebut juga meminta kesadaran pada rekrutmen masal ini seperti di Indomarco dan Alfamart Cita Lestari.
"Mereka buka empat lowongan Pascalebaran kita arahkan dengan kita kasih pengantar ke sana. Dan disyaratkan memang memakai kartu kuning ini," ungkapnya.
Zainuri, Warga Kedamaian, menyatakan baru pertama kali buat KK dalam rangka untuk mencari pekerjaan.