TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Peristiwa gerhana bulan parsial akan terjadi pada Rabu, 17 Juli 2019 dini hari, berikut, niat salat gerhana dan tata cara salat gerhana.
Saat terjadi peristiwa gerhana bulan maupun matahari, umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan salat sunah gerhana termasuk saat gerhana bulan parsial akan terjadi pada Rabu, 17 Juli 2019 dini hari.
Berikut, niat salat gerhana dan tata cara salat gerhana.
Sebelum, melaksanakan salat gerhana ada baiknya imam atau jamaah melafalkan niat salat gerhana terlebih dahulu sebagai berikut:
أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامً/مَأمُومًا لله تَعَالَى
Ushallî sunnatal khusûf rak‘ataini imâman/makmûman lillâhi ta‘âlâ
Artinya, “Saya salat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT.”
Berikut, tata cara salat gerhana.
Salat gerhana dilakukan dua rakaat dengan 4 kali rukuk, yaitu pada rakaat pertama, setelah rukuk dan Iktidal membaca Al Fatihah lagi kemudian rukuk dan iktidal kembali setelah itu sujud sebagaimana biasa.
Begitu pula, rakaat kedua.
Bacaan Al-Fatihah pada salat gerhana bulan dinyaringkan, sedangkan pada gerhana matahari tidak.
Dalam membaca surat yang sunat pada tiap rakaat, disunatkan membaca surah yang panjang.
Hukum salat gerhana adalah sunah muakkad berdasarkan hadis Aisyah.
Rasulullah SAW dan para sahabat melakukan di masjid dengan tanpa azan dan ikamah.
Berikut, tata cara Salat Gerhana dari Kemenag.