Jalannya Pertandingan
Baik Fajar/Rian atau Huang/Liu sama-sama terlihat masih beradaptasi dengan gaya permainan satu sama lain pada awal pertandingan.
Fajar/Rian awalnya memegang kendali permainan dengan unggul cepat 6-3.
Akan tetapi, Huang/Liu rupanya tak mudah menyerah dan langsung menempel ketat perolehan skor Fajar/Rian hingga 11-11.
Huang/Liu semakin mempercepat tempo permainan. Mereka pun unggul 15-12.
Kesempatan berbalik unggul sebenarnya didapat Fajar/Rian lewat perolehan tiga angka beruntun yang membuat mereka menyamakan kedudukan menjadi 15-15.
Akan tetapi, Huang/Liu makin trengginas dengan melancarkan smash-smash tajam mereka hingga kembali unggul 17-15.
Sementara itu, Fajar/Rian yang kembali tertinggal 16-18 tak menyerah begitu saja. Dua servis milik Rian sukses mengantarkan mereka mempertipis jarak menjadi 18-19.
Huang/Liu seolah berada di atas angin, mereka nyaman melancarkan smash bertubi-tubi hingga berhasil mengantongi satu kesempatan game point.
Flick serve Liu Cheng berhasil mengecoh Rian dan gim kesatu pun menjadi milik Huang/Liu.
Pada gim kedua, Fajar/Rian yang baru saja mendapatkan arahan dari kedua pelatih, Herry Iman Pierngadi dan Aryono Miranat, langsung tancap gas.
Seolah tak mau mengulangi kesalahan di gim kesatu, pasangan peraih medali perak Asian Games 2018 tersebut unggul jauh 9-4 atas Huang/Liu.
Namun, unggul jauh rupanya justru menjadi bumerang bagi Fajar/Rian.
Mereka melakukan beberapa unforced error dan membuat pasangan China terus menambah poin menjadi 8-9.
Menyadari hal itu, Fajar/Rian kembali mempercepat tempo permainan dan unggul 11-9 dan membuat penampilan mereka semakin menjanjikan hingga terus unggul 13-10.