Mantan Jenderal Sebut Panglima TNI Tak Cermat, Mahfud MD Duga Enzo Sejak Awal tak Penuhi Prasyarat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Enzo Zenz Allie saat mengikuti seleksi masuk taruna TNI. Enzo ditemani ibunya yang merupakan asal Sumatera Utara.

Mantan Jenderal Sebut Panglima TNI Tak Cermat, Mahfud MD Duga Enzo Sejak Awal tak Penuhi Prasyarat

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Enzo Allie adalah WNI keturunan Prancis yang berhasil menembus ketatnya persaingan seleksi Akademi Militer Magelang (AKMIL Magelang).

Tapi bagaimana nasib Enzo Allie kini setelah muncul dugaan dirinya terpapar paham organisasi terlarang dan menjadi simpatisan HTI?

Awalnya Enzo menjadi viral di media sosial setelah ia diwawancara Panglima TNI Hadi Tjahjanto dengan bahasa Prancis.

Enzo, pria keturunan Prancis saat mengikut seleksi Akademi Militer. Dia tengah dikelilingi para jenderal saat seleksi pantukhir. (@tnilovers18)

Tambah menarik lantaran wawancara dilakukan saat tes Pantukhir Enzo dalam seleksi AKMIL.

Tapi berikutnya perdebatan muncul lantaran Enzo diduga terpapar HTI.

Hal itu lantaran ada beberapa akun medsos yang menelusuri rekam jejak Enzo di media sosial.

Mayjen TNI (Purn) Ari Suyono, mantan Aspers Kasad, menegaskan, kegiatan Pantukhir adalah kegiatan yang tertutup bukan malah sengaja diekspose secara sensasional, apalagi digunakan sebagai wacana pencitraan Panglima TNI.

Lulus Taruna Akmil, Cita-cita Enzo saat di Pesantren Bikin Para Guru Menangis

Enzo Zenz Allie saat mengikuti seleksi masuk taruna TNI. (Dok. SMA Al Bayan)

“Dalam hal ini Panglima TNI telah menyimpang dari code of conduct dalam proses rekruitmen prajurit TNI’, ujar Ari Suyono saat dihubungi wartawan.

Pantukhir adalah Proses Penentuan tahap yang terakhir yang diketuai oleh Panglima TNI, dalam menetapkan seseorang diterima menjadi calon taruna.

Kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat vital, pada tahapan ini adalah final check dan tidak boleh ada yang salah. Untuk itu bersifat tertutup. 

Pantukhir adalah Proses Penentuan tahap yang terakhir yang diketuai oleh Panglima TNI, dalam menetapkan seseorang diterima menjadi calon taruna.

Ibunda Enzo Akademi Militer menangis. (TNI AD)

Oleh karena itu, kegiatan ini adalah kegiatan sangat penting, semua hasil seleksi diverikasi keseluruhan sehingga pada tahapan ini adalah final check dan tidak boleh ada yang salah.

Oleh karenanya kegiatan tersebut tidak dibenarkan untuk diekspose .

Ari Suyono yang cukup lama berdinas di Staf Personalia TNI menambahkan, seharusnya Panglima TNI patuh dengan  ketentuan itu.

Menurut Ari, justru  polemik yang terjadi  semua ini bersumber dari ekspose berlebihan yang sengaja di produksi oleh Panglima TNI melalui Instagram Puspen TNI.

Ditambah lagi, ujar Ari, Panglima TNI sebagai pimpinan sidang Pantukhir tidak cermat meneliti kondisi MI ( mental Ideologi ) calon taruna.

Enzo, remaja blasteran Indonesia-Prancis lolos ikut Akmil dan kuasai 4 bahasa asing (facebook)

Menurut Ari, Pantukhir adalah tahapan terakhir sehingga tidak boleh ada yang salah.

Dipuji-puji hingga Dimaki, Kini Muncul Akun Kakaknya Enzo Akui Postingan Ibunya yang Hateful

"Seperti sekarang , karena sudah terlanjur terekspose,  bilamana memang terbukti, maka dampak psikologis menjadi sulit," ujar Ari.

Namun, kata Ari, apapun yang terjadi , Panglima TNI harus bertanggung jawab dan berani mengakui kesalahan nya sekaligus membatalkan keputusan yang telah dibuat sebagai konsekuensi dari penyimpangan  yang terjadi.

Halaman
123

Berita Terkini