TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Seorang pemain kuda lumping tewas saat beraksi di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera Selatan, Minggu (18/8/2019).
Atraksi kuda lumping berakhir tragis itu terjadi saat acara yang berlangsung guna memeriahkan HUT ke-74 Kemerdekaan RI di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan.
Sang pemain kuda lumping tewas tak lama setelah melakukan pertunjukan aksi kuda lumping.
Diketahui, pawang kuda lumping tersebut bernama Eko (49).
Kasus meninggalnya Eko membuat warga kaget.
Karena, Eko selama ini dikenal sudah menjadi pawang kuda lumping selama puluhan tahun.
Namun, ia tak pernah mengalami luka sedikit pun saat beraksi.
Ternyata, pertunjukan Minggu itu menjadi pertunjukan terahir bagi Eko di depan warga Baturaja Oku.
• Benturkan Kepala ke Besi saat Kesurupan, Pawang Kuda Lumping Tewas di Tengah Atraksi
Bahkan, warga menyaksikan ada yang janggal dengan apa yang dilakukan Eko.
Sebab di luar kebiasaan yang dilakukannya dalam atraksi jauh sebelumnya, Eko yang sudah puluhan tahun menekuni kariernya sebagai pawang ini terlihat berdarah.
Sontak, warga terkejut ketika melihat kepala Eko berdarah.
Padahal selama ini, sang pawang dikenal tidak pernah berdarah ketika memecahkan benda keras dengan kepalanya.
Tak heran, warga kaget.
Bahkan, kegembiraan warga menikmati hiburan kuda lumping kemudian menjadi duka dengan tewasnya pawang kuda lumping Eko (49) saat atraksi, Minggu (18/8/2019).
Berikut, kronologis mulai dari kedatangan hingga atraksi yang dilakukan Eko, pada HUT ke-74 RI di Baturaja OKU, Minggu (18/8/2019).
Hiburan kesenian khas daerah Jawa Timur yang digelar di Kelurahan Talang Jawa, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan ini awalnya disambut meriah oleh penonton.
Warga yang didominasi oleh suku Jawa ini dengan penuh antusias menunggu acara dimulai.
Acara yang dinanti-nanti pun tiba.
Momen yang ditunggu penonton adalah atraksi-atraksi yang ditampilkan oleh pemain kuda lumping.
Atraksi mendebarkan itupun dimainkan pukul 13.00 oleh Eko, yang juga pawang kuda lumping.
Saat itu Eko bersama dengan 2 orang pawang melakukan pertunjukan.
Korban yang sudah kesurupan itu memulai atraksinya dengan memecahkan genting ke bagian kepalanya.
Entah kenapa seketika kepala korban bocor dan darah mengucur dari kepalanya setelah dihantam genting.
Padahal kata penonton atraksi serupa sering dilakukan korban dan tidak terjadi apa-apa.
Hal inilah yang dianggap aneh oleh warga.
Biasanya Eko dikenal kebal saat melakukan atraksi dan kepalanya tidak pernah berdarah.
Kesurupan
Meskipun kepalanya sudah berdarah, pawang kuda lumping ini tidak peduli.
Pria berusia 49 tahun yang masih dalam posisi kesurupan ini berlari menuju ke arah pinggir lapangan dengan melompati pagar besi pembatas.
Pawang kuda lumping ini juga membenturkan kepalanya ke besi.
Sekitar jarak 20 meter korban terjatuh dengan kondisi masih kerasukan.
Melihat kondisi korban, spontan 2 pawang kuda lumping yang juga teman korban segera memberikan pertolongan.
Korban dibawa ke ruang ganti yang bersebelahan dengan pangung.
Eko, Pawang Kuda Lumping Meninggal Saat Atraksi_1
Penonton kuda lumping mendadak heboh ketika pawang kuda lumping, Eko (49) meninggal saat atraksi Minggu (18/8/2019).
Namun akhirnya, nyawa korban tidak tertolong.
Pria yang sudah puluhan tahun menekuni kesenian kuda lumping itu akhirnya menghembuskan napas terakhir di ruang ganti.
Akibat meninggalnya korban, pertunjukan dihentikan.
Korban dibawa rombongan pemain kuda lumping ke rumah korban yang beralamat di Kelurahan Air Gading Kecamatan Baturaja Barat.
Korban sempat diperiksa tim medis untuk memastikan kondisi korban.
Kapolsek Baturaja Barat AKP Marwan menjelaskan, awal kejadian pada hari Minggu (18/8/2019), pukul 12.00 WIB, rombongan kuda lumping dan Reog Ponorogo yang berjumlah 50 orang memulai pertunjukan.
Sekitar jam 12.00 WIB, pertunjukan selesai dan para pemain istirahat.
• Gadis Ini Awalnya Diajak Kenalan Nonton Kuda Lumping, Berakhir di Semak-semak Sawah
Selanjutnya, pertunjukan dilanjutkan lagi pada pukul 13.00 WIB.
Pada pertunjukan kedua ini terjadi musibah yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Dikatakan Kapolsek, pertunjukan kuda lumping ini menurut warga setempat diselenggarakan dalam rangka memeriahkan peringatan HUT ke-74 RI.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Kronologis Pawang Kuda Lumping di Baturaja Tewas saat Atraksi Warga Lihat Ada yang Aneh