Danielle mencoba berdiri seusai ditikam.
Namun nahas, ia akhirnya pingsan karena luka tusuk di pantatnya.
Sebelum pingsan, ia mencoba berteriak agar semua tamu pesta beranjak pergi demi keselamatan mereka.
Tak merasa menyesal sama sekali, Spencer justru dengan tenang meletakkan pisau di dekatnya.
Ia duduk dengan santai di sofa ruang tamu.
Ia mencoba berbicara dengan Danielle.
Ia melimpahkan semua kesalahan kepada orangtua Danielle, yang tidak pernah menyetujui hubungan keduanya.
Ia juga mengaku telah mengambil nyawa orangtua Danielle.
Meskipun tidak diketahui, ucapan Spencer itu hanya gurauannya atau memang benar telah ia lakukan.
Seusai kejadian nahas itu, Spencer menelepon pihak berwenang.
Ia mengatakan bahwa ia telah menikam seseorang.
Setelahnya, Danielle dilarikan ke rumah sakit.
Korban menerima tujuh jahitan karena luka tusukan itu.
Sedangkan, sang mantan ditangkap oleh pihak berwenang.
Ia dibawa ke Pusat Rehabilitasi Narkoba beberapa hari kemudian.