Pengendara Honda Jazz Melawan saat Razia Polisi, Berakhir Tewas Ditembak Petugas di Depan Polres

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengendara Honda Jazz Melawan saat Razia Polisi, Berakhir Tewas Ditembak Petugas di Depan Polres. FOTO ILUSTRASI Bripka Imam Kohori, saat baku tembak dengan pengendara Honda Jazz Abdul Lahab di Lampung Tengah.

Hendri mengatakan, kejadian berawal dari razia lalu lintas yang dilakukan petugas pada pukul 08.00 WIB di daerah Pangkalan, Limapuluh Kota.

YD yang mengendarai mobil Honda Jazz BM 1516 SF bersama wanita NL (29) tidak mengacuhkan petugas yang mencoba memberhentikan mobilnya.

YD malahan melaju kencang ke arah Tanjung Pati.

Polisi yang melihat kejadian itu langsung melakukan pengejaran.

"Tidak disangka, petugas yang mengejar dihadang dengan tembakan oleh YD," katanya.

Satlantas Polres Limapuluh Kota langsung berkomunikasi dengan petugas yang tengah piket di Polres Limapuluh Kota untuk menindaklanjuti ulah pengendara yang menerobos razia yang menggunakan senjata api ini.

Pelarian YD akhirnya terhenti di depan Mapolres karena polisi sudah melakukan pemblokiran jalan.

"Di depan Mapolres, pelaku sempat melakukan perlawanan dengan menembak ke arah petugas. Petugas akhirnya berhasil melumpuhkannya," jelas Hendri.

Usai mobil YD terhenti, petugas langsung mengamankan NL dan melakukan penggeledahan.

Di mobil ini, petugas menemukan 352 gram sabu-sabu, 1 timbangan digital dan 1 buah senjata api. 

Saat ini, jenazah YD telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Padang untuk keperluan otopsi.

Sedangkan teman wanitanya, NL dilarikan ke rumah sakit Adnan WD Payakumbuh untuk menjalani perawatan. (*)

Pelaku Baku Tembak Begal Vs Polisi di Lampung Tengah Abdul Lahab Tewas di Metro

Pengendara Honda Jazz baku tembak dengan polisi juga pernah terjadi di Lampung Tengah.

Buron begal pelaku baku tembak vs anggota polisi Polres Lampung Tengah tewas di Kota Metro.

Halaman
1234

Berita Terkini