Tanya Dokter

Kenali Penyebab Auditory Processing Disorder, Gejala dan Cara Mengobatinya

Penulis: Resky Mertarega S
Editor: Reny Fitriani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

dr Asih Hendrastuti - Kenali Penyebab Auditory Processing Disorder, Gejala dan Cara Mengobatinya

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Auditory processing disorder atau gangguan proses mendengar merupakan suatu kondisi di mana penderita tidak dapat mengolah kalimat. Penyakit ini menyerang gendang telinga. Lalu, apa itu auditory processing disorder serta apa saja penyebab dan cara obati auditory processing disorder?

Dokter Praktik Umum di Bandar Lampung dr Asih Hendrastuti mengatakan auditory processing disorder merupakan penyakit yang menyerang gendang telinga.

“Penyakit auditory processing disorder itu sendiri kondisi di mana gendang telinga atau rumah siput terdapat saraf sehingga pendengaran menjadi terganggu,” kata Asih Hendrastuti, Kamis (26/12/2019).

Penyakit auditory processing disorder terjadi karena koordinasi yang salah antara telinga dan otak.

Hal ini mengakibatkan penderita kerap salah menerima informasi.

Apa Itu Gigi Berlubang, Gejala, Penyebab, Pengobatan dan Mencegah Gigi Berlubang

Apa Itu Hemofilia, Penyebab, Gejala, Pengobatan dan Pencegahan Hemofilia

Apa Itu Herpes, Faktor Risiko Penyebab, Gejala, Pengobatan dan Pencegahan Herpes

Apa saja faktor penyebab auditory processing disorder?

Penyebab auditory processing disorder belum diketahui.

Namun, terdapat beberapa faktor yang kerap menjadi pemicunya, yaitu:

1. Glue ear atau congek.

2. Faktor genetik.

3. Kelahiran prematur atau memiliki berat badan lahir.

4. Cedera kepala.

5. Kelainan pada otak, seperti perdarahan otak, tumor otak, meningitis, stroke.

6. Menderita multiple sclerosis.

7. Penyakit kuning.

8. Keracunan timah.

Apa saja gejala auditory processing disorder?

Gejala auditory processing disorder di antaranya adalah:

1. Kesulitan memahami pembicaraan, khususnya di lingkungan yang ramai.

2. Sulit membedakan kata dengan bunyi yang mirip, seperti kotak dengan katak.

3. Sulit menemukan sumber suara.

4. Sulit mengingat perintah.

5. Sulit menikmati musik.

Bagaimana cara obati auditory processing disorder?

Gangguan proses mendengar atau auditory processing disorder belum dapat diobati.

Namun dengan penanganan yang tepat akan mengasah kemampuan mendengar pasien sehingga membangun kemampuan komunikasi yang baik.

Perlu diingat bahwa kemampuan pendengaran seorang anak belum terbentuk secara sempurna sampai memasuki usia 15 tahun.

Sehingga dalam rentang waktu tersebut merupakan waktu yang tepat bagi anak untuk meningkatkan kemampuan mendengar seiring dengan matangnya sistem pendengaran.

Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan latihan mendengar, seperti pengenalan suara, mencari sumber suara, dan membiasakan diri untuk berkonsentrasi pada satu titik suara di sekitar kebisingan.

Selain itu, penderita juga dapat dilatih untuk meingkatkan kemampuan lain seperti kemampuan mengingat dan memecahkan masalah.

Demikian, penjelasan Kenali Penyebab Auditory Processing Disorder, Gejala dan Cara Mengobatinya (tribunlampung.co.id/resky mertarega saputri)

Berita Terkini