Baru nantinya akan dikirim ke DPP.
"Nantinya juga akan ada penyampaikan visi dan misi, untuk balon yang dinyatakan memenuhi persyaratan administrasi penjaringan," kata Athor.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk pendaftaran balon yang mengambil berkas dikenakan biaya administrasi. Untuk balon bupati besarannya Rp. 10 juta. Untuk wakil bupati Rp 5 juta.
"Biaya ini untuk melihat keseriusan balon yang mengambil berkas untuk mendaftar," kata M Athor.
Demokrat Bandar Lampung Buka Penjaringan untuk Balon Internal dan Eksternal
DPC Partai Demokrat Kota Bandar Lampung membuka penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wakil kota menjelang Pilkada Bandar Lampung 2020.
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandar Lampung Budiman AS mengatakan, pendaftaran dibuka pada 22 Januari-1 Februari 2020.
“Kami mempersilakan para kandidat yang akan mengikuti Pilkada Kota Bandar Lampung 2020 mendaftar melalui Partai Demokrat. Kami telah siapkan panitia penjaringan, dan ini terbuka untuk kader maupun nonkader,” kata Budiman dalam rilisnya, Rabu (15/1/2020).
Budiman menyebut ada beberapa nama yang sudah berkomunikasi dengan Demokrat.
"Pembukaan penjaringan sudah sesuai arahan DPP dan DPD. Kami juga menegaskan bahwa penjaringan di Partai Demokrat sesuai mekanisme dan aturan partai," tegasnya.
Budiman menjelaskan, penjaringan calon dilakukan melalui survei, baik kader internal maupun eksternal.
Penjaringan melalui survei untuk mengetahui tingkat elektabilitas masing-masing bakal calon.
Terkait nama kader internal Demokrat, Budiman mengaku, sejauh ini baru ada satu nama yang muncul, yakni Yusuf Kohar.
"Kalau kader internal kita banyak yang punya potensi. Tapi yang sudah terlihat di publik ada Pak Yusuf Kohar. Calon di luar banyak. Nama-namanya sudah beredar. Ada Eva Dwiana, Rycko Menoza, Firmansyah, Amin Fauzi,” kata mantan ketua DPRD Kota Bandar Lampung ini. (Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)