Nenek Sebatang Kara Ditendang Gara-gara Dituduh Mengutil

Penulis: Gusti Amalia
Editor: Reny Fitriani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nenek Sebatang Kara Ditendang Gara-gara Dituduh Mengutil

Pria tersebut lantas meminta KTP dan kembali nenek ini menyampaikan permohonan maaf.

Pengakuan pria yang menendang nenek Rubingah

Dilansir oleh Kompas.com, pria dalam video tersebut bernama Ngadirin (60) mengaku menyesal karena telah bertindak kasar terhadap nenek Rubingah.

"Ya saya menyesal," ujar Ngadirin, Rabu (22/1/2020).

Ngadirin lantas menceritakan awalnya dia sedang berjualan di pasar.

Tiba-tiba ada pedagang yang mengejar seorang nenek Rubingah sambil meneriaki maling.

"Mengambil mangga, yang punya mengejar sambil bilang maling-maling," urainya.

Pedagang tersebut lantas meminta mangga yang diambil oleh Rubingah.

Setelah diambil, Ngadirin bernisiatif mengejar Rubingah.

Ngadirin lantas menendang dan mengenai tas yang dibawa oleh Rubingah.

"Iya nendang tapi tidak kena (orangnya), kena tasnya. Terus saya bawa, diseret ke kantor (kantor pasar)," ujar Ngadirin.

Ngadirin juga mengaku mengejar dan menendang Rubingah karena mendengar kata-kata maling.

"Ya karena mendengar ada yang teriak maling itu, (menendang) karena emosi sedikit," ujar dia.

Ngadirin menyampaikan, tidak mengetahui bahwa ada yang merekam peristiwa tersebut.

Dirinya juga tidak mengetahui siapa yang mengunggah di media sosial.

Pasca kejadian, Ngadirin belum bertemu kembali dengan Rubingah.

Namun, jika bertemu dirinya akan menyampaikan permintaan maaf.

"Ya kalau ketemu saya tidak lupa wajahnya. Yang jelas saya mau minta maaf," ujar Ngadirin.

Videografer Tribunlampung/Gusti Amalia

Berita Terkini