Selama ini apakah ada kendala dengan menggunakan nama Panjang? Atau memang karena persoalan branding?
Tidak ada kendala. Cuma ketika sedang mem-branding, ketika berbicara pelabuhan maka berbicara Lampung secara umum.
Selain soal pengajuan administratif, apakah ada persiapan lain terkait perubahan nama ini?
Untuk saat ini kita akan membenahi dulu segala macam fasilitas pelabuhannya. Jadi kita benahi dulu.
Apa harapan ketika perubahan nama pelabuhan benar-benar terealisasi?
Harapannya itu ketika berbicara Lampung baik interland Lampung maupun Lampung nya bisa terangkat semua tidak hanya Panjang. (*)