TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Meski Indonesia kini musim hujan, kebakaran hutan di Riau masih saja terjadi. Tiga polwan bahkan ikut turun tangan memadamkan api yang sudah sepekan membara.
Tiga orang polisi wanita atau polwan ikut berjibaku memadamkan api kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Sungai Teritip, Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Senin (16/3/2020).
Ketiga polwan tersebut adalah AKP Rosna yang merupakan Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Inhil.
Sementara dua polwan lainnya adalah anggota Satlantas, yakni Bripda Raudatul Jannah dan Briptu Florentina Kharismaya.
Tiga srikandi Bhayangkara ini melakukan tugas pemadaman bersama polisi lainnya, TNI dan masyarakat peduli api (MPA).
Mereka bahu-membahu menyiram api di lahan gambut dengan menggunakan mesin pompa air.
• Aksi Polwan Cantik Vani Tangkap Pria, Banyak yang Gagal Fokus
• Polwan Jadi Kapolda, Sejarah Polwan Berawal dari 6 Wanita hingga Ada Jadi Jenderal di Polda Banten
• Polwan Cantik Didatangi Pemuda yang Jatuh Cinta hingga Datang Wanita Minta Motor Honda CBR 250
Personel yang berjumlah sekitar 50 orang tersebut berada di bawah komando Kapolres Inhil AKBP Indra Duaman.
AKP Rosna dan dua juniornya mengaku sudah satu pekan ikut bergabung dengan tim Satgas Karhutla Inhil untuk memadamkan titik api.
"Kami bersama Pak Kapolres dan tim lainnya sudah sekitar seminggu berada di sini, membantu pemadaman karhutla," ujar Rosna dalam keterangan tertulis pada Kompas.com, Senin malam.
Perjalanan berjam-jam Rosna dan dua anggotanya harus lebih dulu menempuh perjalanan yang jauh untuk menjangkau titik api.
Akses yang mereka tempuh tidak hanya jalan darat, namun juga melewati jalur sungai.
"Kami naik kapal motor selama 3,5 jam perjalanan," kata Rosna.
Setelah menempuh jalur sungai, perjalanan dilanjutkan melalui darat menggunakan sepeda selama lebih kurang 1 jam.
"Setelah itu kami harus berjalan kaki sekitar satu jam, karena akses tidak bisa lagi ditempuh dengan kendaraan roda dua," kata Rosna.
Kebersamaan jadi kunci Jarak tempuh yang jauh ke lokasi kebakaran hutan sangat melelahkan.