Di sisi lain, seorang Petani di Kecamatan Kelumbayan Barat, Tanggamus, ditemukan Meninggal Dunia dalam gubuk di kebunnya.
Menurut Kapolsek Limau, Polres Tanggamus AKP Ichwan Hadi, Petani yang Tewas tersebut bernama Wahab (80) warga Pekon Merbau, Kecamatan Kelumbayan Barat, Tanggamus.
"Mayat pertama kali ditemukan saksi Rasun alias Buang (50) warga Dusun Merbau, pekon setempat, saat akan ke kebun," ujar Ichwan mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto, Kamis (19/3/2020).
Ichwan menambahkan, berdasarkan keterangan saksi Rasun, yang merupakan tetangga berkebun korban, saksi semula mencium aroma yang tidak sedap.
Lalu, terus Ichwan, saksi melakukan pencarian di sekitar tempat tersebut, lalu mencurigai bau berasal dari dalam gubuk Wahab.
"Saksi kemudian mendekati gubuk tersebut," ucap Ichwan.
Sesampainya di pintu gubuk, terus Ichwan, Rasun melihat pintu gubuk sudah dihinggapi lalat hijau.
Kemudian, kata Ichwan, saksi berinisiatif mendobrak pintu dan melihat sesosok mayat dalam kondisi terlentang.
Saksi, lanjut Ichwan, kemudian turun ke daerah Gunung Buntung untuk memberitahukan kepada Kepala Pekon Merbau, Danpos Babinsa Kelumbayan, Koramil 01 Cukuh Balak, atas penemuan mayat tersebut.
Lalu Bhabinkamtibmas Polsubsektor Kelumbayan, Polsek Limau dan masyarakat Pekon Merbau meluncur ke lokasi guna melakukan evakuasi dan identifikasi.
Ichwan menegaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan medis, sebelum Meninggal Dunia, diduga korban mempunyai riwayat penyakit asma.
"Mayat kondisinya sudah membusuk dan diperkirakan kurang lebih sudah lima hari Tewas," jelas Ichwan.
Selanjutnya, kata Ichwan, mayat langsung dikebumikan di lokasi kebun milik korban, tidak jauh dari gubuk tersebut.
Sebab, terus Ichwan, melihat kondisi jasad yang sudah membusuk dan jarak tempuh yang terlalu jauh untuk dilakukan evakuasi.
"Akses jalan dari pekon menuju kebun milik korban tidak dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua, sedangkan jika jalan kaki jaraknya bisa sampai 2 kilometer," ujar Ichwan.