Sebagian besar bagian rumah terbakar, khususnya bagian atap.
Dalam musibah itu, korban harus merelakan uang tunai Rp 35 juta dan sejumlah barang berharga lainnya dilalap api.
"Kerugian materi lainnya berupa uang tunai Rp 35 juta, TV dua unit, lemari es dua unit, alat rumah tangga, barang dagangan alat rumah tangga, dan sejumlah dokumen penting," jelas Khairul.
Abdul Karim, tetangga korban, mengaku baru mengetahui adanya kebakaran saat menonton televisi.
"Saat saya buka jendela, ternyata api sudah membesar. Bahkan telah membakar jendela. Saya spontan ambil ember," kata Abdul. (Tribunlampung.co.id/Robertus Didik/Tri Yulianto)