Baca tanpa iklan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Terbakarnya Gedung Plaza Telkom di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, pada Selasa 11 Agustus 2020, membuat layanan di seputar Sumatera, termasuk Lampung, terganggu.
Sejumlah pelanggan Telkomsel di Lampung pun sudah mengeluhkan gangguan sinyal Telkomsel sejak Selasa (11/8/2020) siang.
Salah seorang pelanggan Telkomsel di Lampung, Widiastuti (36), mengaku, tak bisa mengakses layanan telpon dan SMS sejak pukul 13.00 WIB.
Bahkan, kata Widiastuti, hingga pukul 19.30 WIB, sinyal ponselnya pun hilang.
• Penyebab Gedung Terbakar, Telkom Beri Penjelasan
• Layanan Telkomsel di Sumatra Termasuk Lampung Down, Ini Penjelasan Telkomsel
• Plaza Telkomsel Pekanbaru Terbakar, Telkomsel di Lampung Hilang Sinyal WhatsApp Tak Berfungsi
"Baru tahu sore tadi (Selasa) kalau ternyata ada gedung Telkomsel yang terbakar. Tapi ngga tahu juga yang terbakar di daerah mana," kata Widiastuti, Selasa (11/8/2020) malam.
Pelanggan Telkomsel lainnya, Muhammad Kurniadi (24), juga mengaku mengalami gangguan saat dirinya melakukan panggilan telepon.
“Ya dari (Selasa) sore tadi saya tidak bisa nelpon, padahal ada hal penting terkait kerjaan,” jelasnya saat diwawancarai Tribun.
Di media sosial Instagram, akun resmi Telkomsel, @tsel_lampung, dibanjiri pertanyaan dari pelanggannya.
Salah satunya yang disampaikan oleh akun @nviaaksmdw.
“Telkomsel kenapa no service terus ya?” tanya @nviaaksmdw.
Pihak Telkomsel pun telah memberikan pers rilis terkait gangguan yang dialami oleh sebagian besar pelanggan di Sumatera.
Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin, dalam pernyataan resminya, menjelaskan terjadi penurunan kualitas akses layanan telekomunikasi Telkomsel di wilayah Sumatera, karena kebakaran di fasilitas Sentra Telepon Otomat (STO) Telkom di kota Pekanbaru.
"Pertama, kejadian tersebut berdampak pada layanan panggilan suara dan SMS, untuk sementara ini belum dapat digunakan, dan ada penurunan kualitas akses data di sejumlah wilayah di Sumatera," kata Denny, Selasa.
Kedua, kata Denny, saat ini tim teknis Telkomsel masih berupaya maksimal untuk memulihkan layanan secara keseluruhan agar dapat berjalan normal kembali.
"Kami akan sampaikan informasi lebih lanjut secara berkala untuk perkembangan proses pemulihan layanan tersebut," ucap Denny.
Ketiga, Denny pun menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang terdampak atas gangguan dan ketidaknyamanan yang terjadi.
"Terima kasih atas kepercayaan pelanggan untuk tetap menggunakan layanan Telkomsel," kata Denny.
Sementara itu, Vice President Corporate Communications Telkom, Arif Prabowo, dalam keterangan resminya, juga menyampaikan, pada Selasa (11/8/2020) pukul 15.00 WIB, telah terjadi kebakaran di Sentral Telepon Otomat (STO) Pekanbaru Centrum.
"Api telah berhasil dipadamkan pada pukul 15.51 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Penyebab kebakaran masih dalam proses investigasi," ucap Arif, Selasa.
Akibat dari peristiwa tersebut, kata Arif, layanan Telkomsel, khususnya di Wilayah Sumatera bagian Utara dan Tengah, mengalami gangguan.
Sedangkan untuk layanan IndiHome yang tercatu dari STO tersebut, lanjut Arif, yang umumnya pelanggan berlokasi di kota Pekanbaru juga mengalami gangguan.
"Saat ini, TelkomGroup sedang melakukan mitigasi dan proses pemulihan layanan," jelas Arif.
“Atas nama manajemen TelkomGroup, kami menyampaikan permohonan maaf kepada para pelanggan khususnya yang terdampak atas ketidaknyamanan ini,” imbuh Arif.
“Di samping itu juga, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pemulihan peristiwa ini serta kepada pelanggan yang senantiasa setia pada layanan TelkomGroup,” tandas Arif.(Tribunlampung.co.id/Ahmad Robi)