Komunitas

Mengenal Lebih Dekat dengan Komunitas Diecaster Lampung

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kegiatan Diecaster Lampung.

Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Sulis Setia Markhamah

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Memiliki hobi mengoleksi miniatur kendaraan diecast bukan sesuatu yang asing lagi termasuk di Lampung.

Bahkan sudah ada wadahnya yakni Diecaster Lampung (Decal) yang sudah eksis sejak 2014 silam.

Ketua Decal Gery Faliandra Marthadiraja mengungkapkan, diecast sendiri bukan hanya mobilan, namun juga ada bentuk lainnya seperti kereta api dan pesawat.

"Tapi paling mudah ditemui mobil," ungkap Gery kepada Tribunlampung.co.id, Minggu (20/9/2020).

Mengenai tren dalam diecast sejak 2014 silam sampai saat ini diakuinya tidak terlalu ada perubahan berarti.

"Tren sih nggak terlalu signifikan perubahannya. Tapi orang sekarang lebih suka custom daripada dulu orang hanya koleksi aja," jelas warga Bandar Lampung yang bekerja di Oil & Gas Industry di Tomori Sulawesi ini.

Misalnya standar dari pabrik ban berbahan plastik dan mobilnya tinggi, terusnya, diganti bannya dibuat ceper dan gambar di mobil pun diubah.

"Bahkan ada beberapa temen yang buka jasa modifikasi misal ada yang mau modif tapi nggak bisa. Makin ke sini makin kreatif. Banyak yang bisa dieksplor dari mobilan itu," kata Gery.

Gery sendiri awal ketertarikan dengan diecast karena senang dengan model beragam mobil terutama besutan Eropa. Bahkan koleksiannya kini mencapai 500 mobil.

"Karena nggak bisa beli yang gede jadi beli versi mininya. Kalau saya koleksi lebih ke mobil Mercedes dan mobil modern namun lebih ke warna hitam," paparnya.

Member Decal lainnya Vandy mengatakan, ketertarikan gabung komunitas ini karena dirinya suka koleksi beberapa diecast yang dikenalkan teman dekat.

"Koleksian sendiri lebih ke hotwheels/tomica sebagian jenis real car seperti VW, Honda Civic, Nissan Skyline, dan lainnya," beber Vandy.

Bahkan dirinya kerap menang kontes diecast seperti Best Camber, Best Honda, dan Best Fitment di Palembang. Lalu Best to Damn Low di Semarang. Kemudian Best Paint, Best Chamber di Surabaya dan lainnya.

Anggota Aktif 50 Orang

Halaman
12

Berita Terkini