Aksi Omnibus Law di Lampung

5 Fakta Kerusuhan Aksi Ribuan Mahasiswa Tolak Omnibus Law di Lampung, 6 Orang Dirawat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Ribuan massa aksi tolak pengesahan UU Cipta Kerja di Bandar Lampung, melakukan pembakaran diduga motor polisi setelah pergi meninggalkan gedung DPRD Lampung, Rabu (7/10/2020). 5 Fakta Kerusuhan Aksi Ribuan Mahasiswa Tolak Omnibus Law di Lampung, 6 Orang Dirawat.

Sementara sisanya, yakni 5 orang, kata Pandra, masih dilakukan pemeriksaan lanjutan.

"Lima orang lainnya kami proses, selanjutnya untuk menentukan status 2 x 24 jam," jelas Pandra.

4. Bawa Batu, Kayu dan Besi

Menurut Pandra, kelima orang tersebut harus menjalani proses penyelidikan lebih lanjut karena kedapatan memiliki alat bukti berupa batu, kayu, pecahan kaca, besi, dan bahan bakar yang dikemas dalam kantong plastik.

"Lima orang ini terdiri dari tiga pelajar dan dua warga biasa," sebut Pandra.

5. Sebabkan Orang Luka

Pandra menambahkan, dalam aksi perusakan tersebut, sejumlah orang mengalami luka.

Tercatat, kata Pandra, ada 6 korban luka dan langsung dirawat di rumah sakit di Bandar Lampung.

Namun, terus Pandra, tiga dari enam korban luka yang dirawat tersebut sudah pulang.

"Semalam yang dirawat ada enam orang. Pagi tadi tiga orang sudah pulang dan tiga lainnya masih dalam pemulihan," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, aksi demonstrasi ribuan mahasiswa di Bandar Lampung, menolak pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja, berujung rusuh, Rabu (7/10/2020) sore.

Kerusuhan bahkan menjalar hingga ke jalan raya yang dilalui massa aksi.

Sejumlah kerusakan juga terjadi akibat kerusuhan tersebut.

Petugas kepolisian sampai harus menembakkan gas air mata untuk meredam aksi rusuh massa aksi.

Berikut, momen-momen terjadinya kerusuhan.

Sejumlah motor yang ada di jalan raya tepat di depan gerbang masuk gedung DPRD Lampung terlihat 'bertaburan' di tengah jalan raya. Lihat Foto-foto Kerusuhan Aksi Ribuan Massa Tolak Pengesahan UU Cipta Kerja di Bandar Lampung. (Tribunlampung.co.id/Deni Saputra) (Tribunlampung.co.id/Deni Saputra)
Halaman
1234

Berita Terkini