Baca tanpa iklan
"Iya dan cuma dia aja, gak ada siapa-siapa lagi," tutur Nia Ramadhani.
Saat sedang asyik bercerita, Marshanda tiba-tiba keluar dari rumahnya.
Akhirnya, keduanya melanjutkan cerita bersama Marshanda di dalam rumah.
"Soalnya pokoknya Caca dulu she was the only one," tutur Nia Ramadhani.
Mendengar pujian selangit, Marshanda tampak tersipu.
Nia Ramadhani melanjutkan cerita kesannya bertemu Marshanda pertama kali.
Ia mengaku sangat bangga bisa ngobrol dan jarang bareng bersama seorang Marshanda.
"Tiba-tiba bisa ngobrol terus diajak ke mal," katanya.
"Gua bangga gila!!" sambung Nia Ramadhani.
"Masa sih?" kata Marshanda tak percaya.
Saking senangnya waktu itu, Nia Ramadhani merasa sangat keren saat berjalan di samping Marshanda.
"Gue jalan sama Marshanda nih bro," tutur Nia Ramadhani di dalam hati saat itu ketika melewati segerombolan orang.
Nia Ramadhani tak menyangkal saat disebut panjat sosial atau pansos kepada Marshanda.
"Kalau pansos? Iya dulu gue begitu," tutur Nia Ramadhani.
"Makannya kalau temen-temen yang pansos ya ngaku aja," sambungnya tertawa.