Sedangkan Nadya hanya mendapatkan nilai 1919.
Dengan begitu, Jesselyn dinobatkan sebagai juara MasterChef Indonesia Season 8 dan membawa pulang trofi, mobil, uang Rp100 juta dipotong pajak, serta peralatan memasak.
Tak menyangka bisa jadi juara
Meski telah ditetapkan menjadi juara, rupanya pemilik nama lengkap Jesselyn Lauwreen itu tak menyangka bisa mendapatkan titel bergengsi tersebut.
Ketidakpercayaannya itu ia sampaikan melalui unggahan Instagramnya pasca memenangkan kompetisi itu.
"Aku ga ada kata-kata lagi kecuali Thank You! Aku ga expect aku bisa sampai sejauh ini," kata Jesselyn di Instagram (29/8/2021).
Wanita 21 tahun itu pun kemudian menceritakan pengorbannya selama bertarung di Galeri MasterChef.
Dirinya mengaku belajar dari pagi hingga malam, rajin menuliskan catatan resep yang dipelajarinya, dan harus belajar mandiri lantaran jauh dari keluarga.
"Dari belajar nonstop dari pagi sampai malam, menulis notes yang aku pelajari dari buku-buku sekolah, buku resep, online, youtube, semua di satu buku itu yang selalui aku bawa ke mana-mana," lanjutnya.
"Jauh dari keluarga, dari teman-teman, rumah, harus belajar mandiri dan responsible, bangun pagi, tidur subuh," katanya lagi.
Jesselyn pun mengaku terkadang menonton penobatan pemenang dalam tayangan MasterChef Indonesia beberapa season sebelumnya dan berharap bisa sampai ke tahap grand final.
Akan tetapi di beberapa kesempatan, wanita asal Medan itu juga hanya bisa pasrah dengan hasil masakannya.
Pasalnya, dirinya telah mengeluarkan seluruh kemampuannya dalam berkompetisi.
"Mau gagal, mau kurang sempurna, mau kurang on point, pada akhirnya aku selalu memberikan yang terbaik," imbuh Jesselyn.
Usut punya usut, harapannya menjadi kenyataan dengan Jesselyn juara MasterChef Indonesia Season 8.