“Ini udah jelas nggak manusiawi ya. Artinya di agama Islam itu jelas udah dilarang. Istri dengan keadaan haid, dia menyimpang. Ini jelas saya marah,” ujar Yohanes.
Dalam kesempatan itu, Marlina juga menyebut sudah sering menolak ajakan menyimpang dari Mansyardin Malik.
Ia pun sempat protes dan Mansyardin Malik berjanji kepadanya untuk tidak melakukan hal serupa kembali.
“Iya saya menolak. Saya bilang kan nggak boleh di agama. Dia memohon dan dia nggak akan melakukan itu lagi. Ternyata dia melakukan itu lagi,” beber Marlina.
Penolakan Marlina itu juga didasari dari pengetahuannya bahwa dalam Islam tidak boleh melakukan hubungan saat sedang haid, apalagi penyimpangan.
“Saya bilang kan nggak boleh di agama. Dia bilang ‘nggak kok. Ada sebagian ulama yang bilang menghalalkan dan mengharamkan’,” ujar Marlina menirukan ucapan Mansyardin Malik.
Karena tak tahan, istri siri ayah Taqy Malik itu telah meminta cerai pada Idul Adha lalu.
“Saya sudah satu minggu pisah, sebenarnya sebelum itu juga sudah (pisah). Tapi dia memohon, oke kita baikan ternyata dia melakukan lagi. Dia tidak mau menceraikan saya, saya sudah tidak kuat, tidak mau,” ungkap Marlina.
Marlina Octoria Alami Trauma
Dikatakan kuasa hukumnya, Marlina sampai melakukan visum untuk mendapatkan bukti dari perlakuan ayah Taqy Malik.
“Dalam visum disebutkan ada dampak kesehatan pada klien kami. Ada kerusakan yang sangat signifikan, dan hal itu melanggar norma agama,” ujar kuasa hukum Marlina.
Mansyardin Malik, diungkap Marlina, kerap memaksa berhubungan menyimpang hingga membuat adanya kerusakan yang sangat signifikan di bagian belakang.
“Ada kerusakan yang sangat signifikan di bagian belakang, hingga stadium 4,” tambah kuasa hukumnya.
Dengan sikap Mansyardin Malik itu,dikatakan kuasa hukumnya bahwa kini Marlina mengalami trauma secara psikis.
“Bu Marlin mengaku traumatic secara psikis terhadap pernikahannya,”ujar kuasa hukumnya. ( Tribunlampung.co.id / Putri Salamah )