TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Badak Lampung Fans (Balafans) sebut kemenangan perdana Badak Lampung FC merupakan bukti keseriusan Ruddy William Keltjes dalam meracik strategi.
Atas kemenangan perdana ini Balafans memberi apresiasi yang luar biasa atas kemenangan perdana Badak Lampung FC.
Sebagaimana diketahui Badak Lampung FC berhasil mengalahkan Perserang Serang dalam laga penyisihan terakhir Grup B Liga 2 2021.
Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Senin (25/10/2021) malam, Laskar Saburai menang dengan dengan skor telak 4-1.
Koordinator Lapangan Balafans Kori Andrian pun memuji penampilan Badak Lampung FC dalam laga itu.
Dia mengatakan, permainan Laskar Saburai jauh lebih baik dibandingkan empat sebelumnya.
Baca juga: Rudy William Keltjes Jadi Pelatih, Badak Lampung FC Targetkan Menang Lawan Perserang Serang
Apalagi dalam laga itu Badak Lampung FC melakukan comeback luar biasa.
Sempat kebobolan lebih dahulu, para pemain bisa bermain lepas untuk membalikkan kedudukan.
"Badak Lampung FC comeback. Kombinasi dari lini tengah Badak berkali-kali menebar ancaman ke gawang Perserang. Alhasil, upaya yang dibangun ampuh membongkar pertahanan Serang," kata Kori Andrian, Selasa (26/10/2021).
Meski begitu, kata Kori, pelatih Ruddy William Keltjes masih perlu memperbaiki lini pertahanan.
"Sudah terlihat bagus dan tersusun kerja samanya permainan Badak Lampung FC. Ini bukti keseriusan Coach Ruddy dalam meracik strategi bermain terbuka di lini tengah. Tapi masih perlu dikuatkan lagi lini belakang yang kadang masih miskom," ujar Kori.
Baca juga: Badak Lampung FC vs Perserang Malam Ini, Laga Pertama tanpa Budiardjo Thalib
Kata Ruddy
Ruddy William Keltjes mengatakan, kemenangan tersebut merupakan hasil kerja keras para pemain Badak Lampung FC.
Sebagai pelatih baru, dia mengaku belum berbuat banyak.
Ia hanya memberikan motivasi dan cara bertanding.
"Itu hasil kerjanya anak-anak. Saya cuma ngasih motivasi bagaimana cara main. Itu awal dari kesuksesan ke depan. Yang penting, tim ini jangan sampai degradasi," kata Ruddy William melalui Post Match, Selasa (26/10/2021).
Eks pelatih Persipura Jayapura ini mengaku sempat kaget dengan gol cepat Perserang.
Namun, kekhawatiran itu langsung sirna setelah anak asuhnya berhasil menyamakan kedudukan dan akhirnya menang 4-1.
"Saya salut dengan anak-anak ini. Semangatnya timbul dan akhirnya menang 4-1," kata Ruddy.
Sementara itu kapten tim Badak Lampung FC Roni Rosadi bersyukur atas kemenangan Laskar Saburai.
Ini merupakan kemenangan pertama Badak Lampung FC setelah kalah empat kali secara beruntun.
"Alhamdulilah kerja keras kami sudah tergambarkan dengan kemenangan ini. Alhamdulilah dengan datangnya Coach Ruddy, anak-anak semangat dan kita mendapatkan 3 poin," kata Roni Rosadi.
Pemain kelahiran Pringsewu ini menuturkan, kemenangan ini dihadiahkan untuk masyarakat Lampung.
Terlebih para suporter Badak Lampung FC yang selalu memberikan dukungan.
"Semua ini kami berikan hadiah untuk masyarakat Lampung dan suporter Badak Lampung. Kemarin alhamdulilah mereka sempat ke Jakarta. Mereka berikan semangat dan motivasi untuk kita. Itu memacu semangat kita," ucap Roni Rosadi.
Pesta Gol
Dalam laga itu, Perserang Serang unggul lebih dulu pada menit ke-8 melalui Hendry Rivaldi.
Namun, Badak Lampung FC mampu membalikkan keadaan dengan mencetak empat gol balasan.
Bramdani mengawali pesta gol Badak Lampung FC dengan mencatatkan namanya di papan skor pada menit 16.
Lalu disusul oleh gol Sandrian Tuslin pada menit 46.
Januar Eka Ramadhan melengkapi kemenangan Laskar Saburai dengan mencetak brace pada menit 50 dan 69.
Kemenangan tersebut mengakhiri tren negatif Badak Lampung FC yang tak pernah menang pada empat laga sebelumnya.
Kini Badak Lampung FC memiliki nilai sama dengan PSKC Cimahi dengan tiga poin.
Namun PSKC Cimahi masih memiliki satu pertandingan sisa di babak penyisihan Grup B.
Pergantian Pelatih Tak Ganggu Persiapan
Sebelumnya, asisten Pelatih Badak Lampung Anantoe mengatakan, kepergian Coach Budiardjo Thalib tak mengganggu persiapan Laskar Saburai menghadapi Singa Daru.
"Alhamdulillah, persiapan sangat baik dan luar biasa. Saya sudah meminta kepada para pemain menutup hasil pertandingan kemarin (kalah 0-1 dari RANS Cilegon) dan bekerja lebih keras lagi. Karena dengan itu kita bisa meraih hasil positif," ujar Anantoe melalui Pre Mact.
Anantoe meminta para pemain tampil dengan hati saat bersua dengan anak asuh Putut Wijanarko.
Oleh karena itu, ia pun berjanji Badak Lampung FC menampilkan segala hal yang belum pernah disajikan pada empat laga sebelumnya.
"Kami sudah menganalisis tim. Pada laga ini, kami akan bermain sepak bola tidak dengan direct pass, tapi benar-benar bermain dengan kualitas tim dari kaki-kaki," imbuh dia.
Terkait video viral yang memperlihatkan keputusan wasit dianggap lebih memihak RANS Cilegon, Anantoe memilih tidak ambil pusing.
Ia lebih memilih untuk fokus pada kesiapan tim.
"Kita tidak perlu menyalahkan siapa pun. Tetap positif saja. Kita ingin menjadi tim yang menang dengan kualitas, bukan karena faktor lain. Saya rasa itu akan lebih bahagia," tegasnya.
Maka dari itu, skuat Laskar Saburai diminta bermain lebih lepas tanpa memedulikan polemik keputusan wasit yang juga kemungkinan bisa terjadi di laga melawan Perserang Serang.
"Kita akan coba benar-benar menyuguhkan sepak bola sudah menjadi ciri khas kami, bermain dari kaki ke kaki," kata Anantoe.
Pemain andalan Badak Lampung FC Roni Rosadi mengaku siap menghadapi laga tersebut.
Menurut dia, pemain menarget menutup pertandingan ini dengan tiga poin.
Dia mengaku sudah lebih berkonsentrasi dan bertekad keluar dari tren buruk.
"Mudah-mudahan kekalahan kemarin menjadi semangat untuk kita, dan mudah-mudahan dibantu dengan asisten pelatih kita bisa menjalankan instruksi dengan baik dan meraih poin penuh," tandas Roni.
Rudy William Keltjes Jadi Pelatih
Coach Rudy William Keltjes menjadi pelatih Badak Lampung FC. Rudy William Keltjes merupakan pelatih senior yang telah malang melintas di dunia sepak bola tanah air.
Rudy juga dikenal sebagai pelatih senior yang fokus membina dan melahirkan pemain muda.
Rudy William Keltjes juga pernah menjadi bagian penting dalam Skuat Garuda.
Disadur dari berbagai sumber, Pelatih yang lahir di Situbondo, 12 Februari 1952 ini sudah pernah melatih di sejumlah klub besar.
Di antaranya, Lampung Putera, Niac Mitra, Bentoel Galatama, Mitra Surabaya, Aceh Putera, Persebaya Surabaya, Persipura Jayapura, Persisam U-21 dan PSM Makassar.
Ia pernah membawa Persisam U-12 menembus final ISL U-21 2012 sebelum takluk ditangan Persela Lamongan U-21 via drama adu penalti
Rudy menghapus kegagalannya itu dengan membantu tim Kalimantan Timur meraih emas cabang sepak bola di PON Riau 2012.
Empat tahun kemudian, Rudy membawa Sumatera Selatan menembus semifinal PON Jawa Barat 2016.
Di level tim nasional, Rudy pernah menjadi bagian penting skuad Garuda.
Kini, Rudy menangani Badak Lampung FC.
Sebagaimana diketahui Coach Ruddy William Keltjes gantikan Budiarjo Thalib jadi Pelatih Badak Lampung FC.
Manajer Badak Lampung FC Henry Arifianto membenarkan jika Manajemen telah menunjuk pelatih baru untuk skuat Laskar Saburai.
Namun, pihaknya belum mengumumkan secara resmi.
"Iya (benar) jadi pelatih baru, tapi belum kita umumkan secara resmi, nanti kita umumkan,"kata Henry Arifianto, Minggu (24/10/2021).
Henry menuturkan, saat ini Badak Lampung FC tengah fokus melakukan latihan untuk menghadapi Perserang 26 Oktober 2021 pekan depan.
Coach Ruddy, kata dia, sudah mulai memberikan materi latihan untuk menghadapi Perserang.
Dia sudah berkomunikasi dengan asisten pelatih sejak pekan lalu terkait materi permainan Badak Lampung FC.
Dipertandingan kelima ini, Badak Lampung FC menargetkan kemenangan.
"Iya kita sedang fokus untuk pertandingan kelima ini (lawan Perserang), head coach juga sudah komunikasi dengan asisten pelatih dari kemarin. pokoknya ini harga mati kita harus menang," ujar Henry.
Baca juga: Balafans Berharap Pelatih Baru Badak Lampung FC Miliki Strategi Baik untuk Meraih Poin
Henry berharap, dengan bergabungnya Coach Ruddy bisa membawa Badak Lampung FC lebih baik.
"Pokoknya mau gak mau suka gak suka dari manajemen sih harus menang," ujar Henry.( Tribunlampung.co.id / Kiki Adipratama )