Kesehatan

Halo Dokter, Apakah Selulit dan Stretch Mark Berbeda?

Editor: Hanif Mustafa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. Halo Dokter, apakah selulit dan stretch mark berbeda?

Saat terbaik untuk mengoleskan krim ini adalah saat Stretch Mark masih berwarna merah atau merah muda.

Sayangnya, krim ini memiliki efek samping berupa iritasi.

Krim tretinoin tak dianjurkan pada ibu hamil.

2. Terapi laser pewarna

Terapi ini mendorong pertumbuhan kolagen dan elastin.

Disarankan untuk menggunakan terapi ini pada Stretch Mark yang masih baru.

Perubahan warna kulit mungkin akan dialami oleh orang yang berkulit gelap.

3. Fototermolisis fraksional

Cara ini mirip dengan terapi laser pewarna, tetapi metode fototermolisis bekerja dengan menargetkan area kulit yang lebih kecil, menyebabkan lebih sedikit kerusakan kulit.

4. Mikrodermabrasi

Metode selanjutnya ini melibatkan pemolesan kulit dengan kristal kecil untuk menghasilkan kulit baru yang berada di bawah Stretch Mark yang lebih elastis.

Mikrodermabrasi dapat memperbaiki tampilan Stretch Mark yang sudah lama.

5. Laser excimer

Cara ini difungsikan dalam merangsang produksi warna kulit (melanin) sehingga Stretch Mark lebih cocok dengan kulit di sekitarnya.

Baca juga: Halo Dokter, Apa Itu Kusta dan Bagaimana Cara Pengobatannya

Di samping kelima cara tersebut, kebanyakan orang yang menyarankan menggunakan bubuk kopi, lemon, vitamin E, sampai krim atau obat penghilang Stretch Mark alami.

Meski cara menghilangkan Stretch Mark tersebut terdengar menjanjikan, menurut Mayo Clinic mengatakan metode tersebut dianggap tidak banyak membantu. ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika / Jelita Dini Kinanti )

Baca kesehatan lainnya

Berita Terkini