Pembobolan Minimarket di Lampung Selatan

4 Pelaku Gasak Uang Rp 511 Juta di ATM Minimarket di Lampung Selatan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi berhasil mengungkap kasus pencurian minimarket di Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan.

"Pelaku berinisial J ini sebagai adik iparnya pelaku S. Pelaku yang satunya lagi anaknya. Pelaku yang satunya lagi ponakannya pelaku S. Jadi semuanya memiliki hubungan kekeluargaan," kata Edwin dalam konferensi pers di Mapolres Lampung Selatan, Selasa (15/3/2022).

"Yang pertama, mereka ini residivis. Dimulai dari Saudara S, kemudian J. Ini residivis. Jadi mereka sudah tahu betul ya, dalam hidup berkeluarga itu cenderung akan membongkar. Jadi yang membongkar itu satu keluarga. Itu terungkap karena mereka sudah tidak bisa berbohong lagi. Nah, sudah kita kumpulkan bukti-buktinya," terangnya.

Edwin mengatakan, pihaknya telah mengamankan tiga pelaku.

Sementara satu pelaku lain berinisial A masih DPO.

"Jadi yang berhasil kita amankan itu ada tiga pelaku dan satu pelaku DPO. Pelaku yang kita amankan berinisial S, inisial J, dan inisial D," ujarnya.

"Nah, tiga orang itu sudah kita amankan. Yang inisial A tadi masih dalam pengejaran," jelas Edwin lagi.

"Inisial J berperan membantu membongkar daripada dinding, yang ngelas. Lalu daripada itu inisial A yang bersama-sama dengan J yang masuk ke dalam untuk mengambil recorder CCTV. Karena mereka sadar terekam CCTV, mereka cari recorder-nya," pungkasnya.

Sewa Ruko

Pelaku pencurian minimarket di Jati Agung, Lampung Selatan tergolong profesional.

Mereka menyewa ruko di sebelah minimarket incaran sebelum beraksi.

Para pelaku leluasa masuk ke dalam minimarket dengan cara menjebol dindingnya ruko.

Modus tersebut diungkapkan Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin dalam konferensi pers, Selasa (15/3/2022).

"Kejadian hari Senin 7 Maret 2022 sekitar pukul 1-5 pagi. Nah, langkah dari mereka sendiri, yang pertama melakukan penyewaan sebuah ruko. Ruko yang ada di sebelahnya. Dengan memperhitungkan bagaimana cara masuk ke dalam tanpa diketahui," kata Edwin.

"Kemudian mereka membobol tembok sebelah kanan, tepatnya di depan ATM BCA yang ada di dalam minimarket tersebut. Jadi mereka sudah merencanakan," jelasnya.

Edwin mengatakan, aksi pencurian sudah sangat terencana.

Halaman
123

Berita Terkini