Mudik Lebaran 2022

Propam Polri dan Polda Lampung Cek Pos Mudik Pringsewu

Penulis: Tri Yulianto
Editor: Reny Fitriani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim monitoring pengaman Idul Fitri 2022 Provos Divisi Propam Mabes Polri dan Bid Propam Polda Lampung cek kesiapan pengamanan pos mudik.

Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Tim monitoring pengaman Idul Fitri 2022 dari biro Provos Divisi Propam Mabes Polri dan Bid Propam Polda Lampung cek kesiapan pengamanan pos mudik.

Tim monitoring dipimpin Kabag Gakkum Biro Provos Divpropam Polri Kombespol Susanto, didampingi Kasubdit Provos Bid Propam Polda Lampung Kompol Yuhanis. Dan disambut Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi bersama jajaran. 

Tim mendatangi Polres Pringsewu dan Rest Area Gading Rejo tempat berdirinya pos pelayanan.

Di sana dilakukan pengecekan kesiapan sarana, prasarana dan personil yang terlibat pengamanan di pos.

Menurut Susanto, kedatangannya bersama jajarannya dalam rangka melakukan pengecekan kesiapan sarana dan prasarana pengaman arus mudik Idul Fitri 1443 H.

Baca juga: Update Merak Bakauheni, H-5 Lebaran Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni Terpantau Padat

Baca juga: Polda Lampung Imbau Pemudik Berhati-hati Selama dalam Perjalanan

"Hal ini bertujuan untuk memastikan sarana, prasarana dan personil yang terlibat dalam operasi pengaman lebaran telah siap untuk melaksanakan tugas dan berikan pelayanan, pengamanan terhadap masyarakat yang melaksanakan mudik lebaran," jelas Susanto.

Sementara itu Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi, menyampaikan bahwa Operasi Ketupat 2022 dilaksanakan selama 12 hari, mulai 28 April hingga 10 Mei 2022.

Dalam rangka mengamankan arus mudik dan balik, Polres Pringsewu telah mendirikan satu pos pelayanan yang berlokasi di rest area Gading Rejo dan satu pos pengaman di Pendopo Kabupaten Pringsewu.

"Dalam pengaman lebaran tahun ini, kami menerjunkan 103 personel gabungan yang terdiri dari aparat kepolisian, TNI, Dishub, Satpol-PP, Dinkes dan BPBD," kata Rio.

Ia memastikan, bahwa personel Polres Pringsewu telah siap melaksanakan pelayanan dan pengamanan terhadap masyarakat yang melakukan mudik lebaran.

"Personel telah kita gelar dan siap untuk memberikan pelayanan dan keamanan terhadap para pemudik," ujar Rio.

Saat ini personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat sudah mulai melakukan tugasnya di pos pelayanan dan pos pengamanan. 

"Sebab dari hasil pemantauan, mobilitas warga yang melakukan mudik lebaran sudah terlihat, sehingga perlu segera pengaman," ujar Rio.

Selain itu, guna memberikan rasa aman dari aksi kriminalitas, curas, curat dan curanmor, Satgas Anti Begal yang beranggotakan lebih dari 50 personel juga telah diturunkan untuk lakukan tindakan tegas terhadap para pelaku kriminalitas.

(Tribunlampung.co.id/tri yulianto)

Berita Terkini