Bandar Lampung

Lampung Tak Lagi Bebas dari Wabah PMK, 6 Ekor Sapi di Tubaba Positif Mengidap PMK

Penulis: Bayu Saputra
Editor: Dedi Sutomo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Dinas Peternakan dan Kesehatan Provinsi Lampung sebut 6 Ekor Sapi di Tubaba Positif Mengidap PMK.

Tribunlampung.co.id. Bandar Lampung – Kasus PMK (penyakit mulut dan kuku) ditemukan di Lampung.

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung telah menkonfirmasi ada 6 ekor sapi yang positif terkonfirmasi mengidap PMK.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Nakeswan) Lili Mawarti saat dihubungi Tribun Lampung, Sabtu (14/5/2022).

"Tercatat ada 6 ekor sapi di Kabupaten Tulangbawang Barat yang terkonfirmasi PMK dan sudah dicek kebenarannya. Kita sudah ambil sampelnya," kata Lili .

Dikatakannya, sapi yang positif PMK telah dikarantina dan dipisahkan dengan sapi lainnya.

Baca juga: Kanwil Kemenag Lampung Sebut Calhaj Asal Bandar Lampung Paling Banyak Sudah Lunasi Biaya Haji

Baca juga: Dinkes Lampung Timur Tegaskan Belum Temukan Kasus Hepatitis Akut

Ternak sapi yang mengidap PMK ini telah dilakukan pengobatan dengan diberi antibiotik dan vitamin.

Lili mengatakan, untuk  penanganan tentang PMK, Gubernur Lampung telah mengeluarkan surat edaran Gubernur Lampung nomor 04 5.2/1654/V.23/2022 tentang penanggulangan PMK di Provinsi Lampung. 

Satuan tugas mempunyai tugas untuk meningkatkan pengawasan lalu lintas hewan dan produknya antar daerah terutama antar provinsi dan kabupaten/kota.

Selanjutnya tidak merekomendasikan pemasukan hewan atau bahan asal hewan dari daerah wabah tertular. 

Serta tidak menerbitkan surat keterangan kesehatan hewan atau sertifikasi veteriner untuk ternak yang tidak berasal dari wilayah kerja masing-masing terutama ternak transit yang melewati Provinsi Lampung. 

Balai Karantina Pertanian Kelas 1 Bandar Lampung untuk tidak melalu lintasan hewan atau bahan asal hewan yang akan masuk ke Provinsi Lampung yang tidak dilengkapi dengan dokumen rekomendasi teknis.

Terpisah, Kadisnakkeswan Tubaba Nazaruddin Yahya mengatakan, 6 ekor sapi yang telah positif PMK milik dari Wayan Buma 2 ekor, Misno 2 ekor,  Mugiono 2 ekor sapi.

"Sapi tersebut sudah dipisahkan untuk dilakukan pengecekan agar tidak tercampur dengan sapi lainnya dan sudah dipastikan 6 sapi itu positif PMK," kata Nazaruddin.(Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra)

Berita Terkini