Tribunlampung.co.id, Jakarta - Terungkap, ternyata pengacara Razman Nasution menginginkan Iqlima Kim menjadi istrinya ke-8, hingga membuat eks aspri Hotman Paris frustasi.
Diketahui, setelah memecat Razman Arif Nasution sebagai kuasa hukumnya, Iqlima Kim kini terus membongkar borok mantan pengacaranya tersebut.
Selama menjadi klien Razman, Iqlima Kim mengaku sering tertekan dengan ulah pengacara bertubuh gempal tersebut.
Bukan tanpa alasan, rupanya Razman kala itu sempat memaksa Iqlima Kim untuk menikah dengan dirinya.
Razman berencana ingin menjadikan Iqlima Kim istri ke delapan.
Baca juga: Denise Chariesta Kritik Razman Nasution, Salah Sebut Perkara Medina Zein
Baca juga: Hotman Paris Sindir Razman Nasution setelah Medina Zein di Jebloskan Tahanan
Dilansir TribunStyle.com, tak hanya tertekan, Iqlima Kim bahkan sampai melukai diri karena frustrasi terus diajak menikah oleh sang mantan pengacara.
Hal itu diungkap Iqlima Kim dan pengacara barunya, Abdul Fakhridz Al Donggowi, dalam kanal YouTube Intens Investigasi.
Dalam kesempatan itu, Fakhridz mengatakan Razman Nasution sempat beberapa kali mengutarakan niatnya kepada Iqlima Kim.
"Ada keinginan baik, niat yang tulus, niat yang mulia ingin mengajak Iqlima menjadi istrinya yang ke delapan," ucap Fakhridz dikutip TribunStyle.com, Selasa, (12/7/2022).
"Kalau di media kemarin kan viral istri ke tujuh, berarti giliran Iqlima itu yang ke delapan."
Meski saat itu masih menjadi klien, Iqlima Kim menolak secara tegas ajakan Razman Nasution tersebut.
Pasalnya, saat itu Iqlima Kim dan Razman Naustion dilaporkan Hotman Paris atas kasus pencemaran nama baik.
Baca juga: Sidang Berlanjut, Terungkap Alasan Angga Wijaya Ngotot Ceraikan Dewi Perssik
Baca juga: Adik Bongkar Kondisi Sebenarnya Nathalie Holscher Pasca Gugat Cerai Sule
Menurut Fakhridz, Iqlima Kim ingin fokus menyelesaikan kasus yang dilaporkan Hotman Paris terlebih dulu.
"Niat baik itu karena masalah Iqlima fokus ke masalah hukum, tentu niat dan ajakan itu ditolak secara tegas oleh Iqlima," ujar Fakhridz.
"Karena fokus perhatiannya menyelesaikan masalah, bukan untuk menerima niat baiknya jadi istri ke delapan."