Patah Kaki Kiri
Rismon (25) warga Way Kanan yang merupakan sopir truk terguling di bypass Bandar Lampung mengalami patah kaki sebelah kiri akibat kejadian tersebut.
Ia mendapatkan perawatan medis di IGD RS Imaunel.
Rismon mengaku saat mengedarai truk bermuatan 8 ton kopi dirinya sempat mengantuk.
Kemudian tiba-tiba ada motor di depan truk yang dikendarainya.
Karena tidak bisa berbuat apa-apa lagi untuk menghindari motor tersebut, dirinya banting stir ke kiri dan akhirnya truk terguling.
Sebelum kejadian dirinya berangkat dari Way Kanan mengangkut kopi sudah larut malam.
Karena pada saat itu dirinya menunggu rekannya Wahyu yang muatan terakhir untuk berangkat bersama atau konvoi ke Bandar Lampung.
"Berangkat juga dari sana sudah malam jam 01.00 wib, sempat menutup terpal berhenti jam 4.00 wib di rumah makan Puti Minang Natar," kata Rismon, saat ditemui di IGD RS Imanuel, Kamis 14 Juli 2022.
"Wallahualam mas dengan kejadian ini, jadi dalam kejadian tadi itu ngantuknya itu tidak kerasa lagi tiba tiba terguling," kata Rismon.
Kini ia tengah menunggu keluarganya datang dari Way Kanan untuk menjemputkan di RS Imanuel.
Sempat Oleng Sekitar 50 Meter
Truk kuning BE8194WS bermuatan 8 ton kopi yang dikendarai Rismon (25) warga Way Kanan terguling di Bypass jalan Soekarno Hatta Way Gubak Sukabumi Bandar Lampung atau dekat gudang Sinar Laut.
Sumardi selaku saksi mata saat diwawancarai Tribun Lampung, Kamis (14/7/2023) mengatakan bahwa sebelum kejadian truk terguling, truk ini sempat oleng sekitar 50 meter.
"Jadi mobil ini dari arah Rajabasa memang sempat oleng sekitar 50 meter dan akhirnya truk terguling depan seberang warung saya," kata Sumadi.