Adapun kesebelas mobil yang diduga telah digelapkan tersebut, antara lain 5 unit Alphard, 2 unit Porsche, 1 unit Mercedes Benz S Class, 1 unit Hummer, 1 unit Land Cruiser, dan 1 unit Mini Cooper.
Istri Vincent Verhaag kemudian mengungkapkan awal mula dirinya diduga menjadi korban penipuan Christoper Steffanus .
"Kerja sama bisnis yang dimaksud oleh Steven adalah saya menitipkan mobil pribadi saya, Alphard dengan plat nomor B 73 DAR untuk disewakan oleh Steven melalui perusahaannya, Triip.id, selama 1 (satu) tahun," ucap Jedar.
"Karena mobil tersebut berada di Jakarta, maka Steven menawarkan akan mengambil mobil tersebut di Jakarta dengan pembagian keuntungan Rp 66 Juta Per 3 (tiga) bulan," tambahnya.
Steven turut meminta BPKB dan STNK mobilnya untuk diserahkan dengan alasan kendaraannya akan disewakan ke salah satu aparat negara.
"Karena saya percaya dengan steven, saya memberikan BPKB serta STNK mobil saya kepada Steven," ungkapnya.
Tak lama kemudian, Jedar membeli mobil Mini Copper untuk dipakai pribadi di Bali.
Steven lalu menawarkannya untuk disewakan dengan bagi hasil Rp 35 juta per bulan.
"Dikarenakan Mobil Mini Cooper tersebut masih memakai plat bantuan, maka Steven menawarkan kembali untuk dibantu percepatan pengurusan BPKB serta STNKnya. Saya kembali mempercayakan hal tersebut kepada Steven," jelasnya.
"Steven meyakinkan saya agar ia yang menyimpan BPKB serta STNK tersebut," tambahnya.
Diakui Jedar, Steven menawarkannya empat mobil Alphard, dua Porsche, dan satu unit Hummer untuk dibeli olehnya secara gadai.
"Saya tertarik kepada mobil-mobil tersebut sehingga saya membelinya semua, dengan perjanjian lewat dari dua bulan maka kendaraan yang digadaikan akan menjadi hak milik saya," katanya.
"Steven kembali menawarkan mobil-mobil tersebut untuk disewakan melalui perusahaan Triip.id milik Steven dengan pembagian keuntungan yang berbeda dari setiap mobil," tambahnya.
Jedar mengatakan, Steven juga menawarkan untuk patungan membeli mobil satu Unit Mercedess Benz S Class, dengan alasan sudah ada penyewa dari salah satu Kedutaan Besar Arab untuk kendaraan operasional duta besar.
Selain itu, penawaran serupa juga terjadi pada satu unit Land Cruiser karena disebut sudah ada penyewa dari corporate selama satu tahun.