"Setelah diautopsi lalu kerangka atau tengkorak mansuia tersebut kami makamkan di TPU pemanggilan," ucapnya
Aqsa mengatakan kerangka atau tengkorak manusia tersebut berjenis kelamin laki-laki, tinggi sekitar 168-170.
Aqsa meunuturkan bahwa kerangka atau tengkorak tersebut bukan warga di dusun atau desanya.
Aqsa menduga kerangka atau tengkorak tersebut, ODGJ yang sering mondar-mandiri di desanya
"Dulu udah ada setahunan lalu memang ada ODGJ sekitar sini, pas juga setahun ini dia udah nggak pernah keliaran disekita sini, jadi diduga itu dia," tandasnya
(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)