Baca tanpa iklan
Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Bupati Kabupaten Tanggamus Dewi Handajani meresmikan kantor BPRS (Bank Pembiayaan Rakyat Syariah) Tanggamus.
Peresmian kantor BPRS Tanggamus oleh Bupati Tanggamus berlangsung di Jalan Ir, H. Juanda No. 5 Kelurahan Kuripan Kecamatan Kota Agung.
Selain Bupati Tanggamus dalam kesempatan kali ini juga hadir Wakil Bupati Tanggamus AM. Syafi'i.
Kemudian Komisaris, Dewan Pengawas, Direksi dan pegawai PT BPR Syariah Tanggamus.
Lalu Forkopimda Kabupaten Tanggamus atau yang mewakili, Kepala OPD Kabupaten Tanggamus.
Baca juga: Polres Tanggamus Lampung Limpahkan 3 Tersangka Tindak dan Video Asusila ke Kejari Tanggamus
Baca juga: Curi Tas Milik Wartawan, Pemuda Asal Lampung Tengah Diamankan Polres Lampung Utara
Selanjutnya, camat dan Uspika Kecamatan Kotaagung, serta tokoh masyarakat setempat.
Bupati Tanggamus dalam pembukaannya mengucapkan selamat dan apresiasi karena telah berdirinya PT. BPR Syariah ini.
"Mudah-mudahan dengan kantor baru ini, BPRS Tanggamus akan semakin maju, mengembangkan potensinya," katan Bupati.
Ditambah dengan lokasi yang strategis memudahkan masyarakat melakukan transaksi pelayanan perbankan.
Kemudian Bupati mengatakan, yang paling penting dapat berkontribusi bagi PAD dan kemajuan ekonomi Kabupaten Tanggamus.
Pemkab Tanggamus sangat memahami, BPR Syari'ah Tanggamus sebagai salah satu Badan Usaha Asli Daerah (BUMD), Penyumbang Pendapat Asli Daerah (PAD).
Dengan hal tersebut, Pemkab Tanggamus mendukung terus pengembangan potensi Usaha dari BPRS Tanggamus.
Hal ini guna untuk menghadapi persaingan di dunia perbankan di saat ini.
"Kami selaku pemilik merasa berkewajiban untuk membesarkan dan mengoptimalkan BUMD yang kami miliki," kata Bupati.
Terdapat beberapa aksi Pemda Tanggamus yang akan dan sedang dijalani oleh PT. BPRS Tanggamus diantaranya yaitu.
Pegadaian Syariah dan Simpanan Pelajar (SIMPEL) program tabungan pelajar diharapkan dapat membentuk karakter anak-anak di Tanggamus agar gemar menabung.
Upaya gemar menabung juga merupakan salah satu program pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.
Diharapkan anak-anak mulai dari kelompok pendidikan usia dini (PAUD) sampai dengan SMP akan gemar menabung.
Keberlangsungan lini bisnis perusahaan jasa keuangan bank, tak boleh lepas dsrivoeran nasabah.
Ia juga menggatakan, pengembangan pasar merupakan mutlak harus ada dalam rencana pengembangan lembaga keuangan seperti BPRS Tanggamus ini.
Selain itu Bupati Tanggamus juga mengatakan, jumlah Nasabah BPRS Tanggamus harus dapat meningkat setiap tahunnya.
Jika dilangsungkan kerjasama dengan sekolah otomatis jumlah nasabah pelajsr akan bertambah banyak.
Yang otomatis dana kapital akan dapat diraih dan akan semakin banyak.
Dengn harapan, dengan menejemen yang baik angka pembiayaan bagi masyarakat dan dunia usaha juga akan dapat ditingkatkan lagi.
Sehingga profit keuntungan akan berpotensi bertambah.
Artinya Pemda juga akan kebagian yaitu PAD meningkat.
Pemkab Tanggamus menyadari bahwa, dalam bidang permodalan Kabupaten Tanggamus masih sangat terbatas dibanding dengan Bank lain.
"Namun saya berbangga hati bahwa BPRS Tanggamus masih dapat berkontribusi terhadap peningkatan PAD Pemda Tanggamus walaupun BPRS Tanggamus menghadapi persaingan yang semakin ketat," katanya.
Dengan adanya berbagai kendala BPRS Tanggamus masih dapat membukukan laba.
Sehingga BPRS Tanggamus dapat memberikan konstribusi kepada pemegang saham berupa dividen.
Kemudian saat ini BPRS Tanggamus telah membuka Cabangnya yaitu di Kabupaten Pringsewu.
Bupati berharsp dengan adanya BPRS Tanggamus, akan semakin mengembangkan pasar.
Kemudian lebih dekan dengan masyarakat Kota Agung dan sekitarnya, serta semakin memudahkan masyarakat Tanggamus.
"Menjadi Bank pilihan seluruh nasabah dan stakeholder, yang membantu perekonomian kesejahteraan masyarakat sekitar, khususnya bagi pedagang kecil maupun pedagang menengah," kata Bupati.
Bupati berharap, doringan serta perhatian dari masyarakat dan pemkab Tanggamus dlam membina dapat mengembangkan BPRS Tanggamus.
Selain itu BPRS dapat berkembang dan bersajng dengan bank-bank lain sehingga menjadi kebanggaan bagi Kabupaten Tanggamus.
(Tribunlampung.co.id/Dickey Ariftia)