Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Tim gabungan dari Polresta Bandar Lampung, Polda Lampung, Patroli Samapta dan jajaran polsek amankan dua remaja hendak tawuran.
Dua remaja yang diamankan tim gabungan Polresta Bandar Lampung, Polda Lampung, Patroli Samapta berinisial IS (16), warga Kaliawi dan AS (16) warga Gedong Air Bandar Lampung.
Tim gabungan Polresta Bandar Lampung, Polda Lampung, Patroli Samapta amankan dua remaja itu di dua tempat berbeda pada Sabtu (10/12/2022) sekitar pukul 2.00 WIB.
Kedua remaja tersebut masih berstatus pelajar di sekolah menegah pertama di Bandar Lampung.
Mereka diamankan di Bilangan Jl Cut Nyak Dien, dan di daerah Pasar Tamin Bandar Lampung.
Kasat Samapta Polresta Bandar Lampung Kompol Suwandi melalui Kanit Patroli Samapta Iptu Tirta Harmadani mengatakan, kedua Pelajar tersebut diamankan saat Tim Patroli Samapta Presisi bersama gabungan Satfung dan Polsek jajaran, melaksanakan Patroli Blue Light, Sabtu (10/12/2022)
Baca juga: Solar Langka di Beberapa SPBU Bandar Lampung Akibat Pasokan Sedikit
Baca juga: Hindari Kemacetan saat Nataru, Pantau Lalulintas Bandar Lampung Lewat CCTV
"Patroli ini bertujuan untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibmas, tindak pidana terutama C3, kejahatan jalanan, dan tawuran," ujar Iptu Tirta, Sabtu (10/12/2022).
"Patroli itu sendiri dilakukan seputaran jalan Cut Nyakdin tepatnya di seputaran sekolah SMA Printis 1 Bandar Lampung,"
Iptu Tirta menjelaskan, saat Patroli tersebut pihaknya mendapati puluhan rombongan pemuda yang berkeliaran di tengah malam.
Adapun puluhan pemuda tersebut di duga hendak melakukan Tawuran.
Pasalnya, saat berkeliaran puluhan pemuda tersebut terlihat membawa senjata tajam, besi, hingga kayu.
Selanjutnya, petugas kepolisian melakukan pengejaran terhadap puluhan pemuda tersebut hingga masuk ke gang sempit dan gelap
Di lokasi tersebut, polisi berhasil mengamankan seorang pemuda.
"Tim kami melakukan pengejaran hingga ke gang sempit dan padat penduduk, disana satu pemuda diamankan," ujarnya.
Di samping itu, kepolisian juga melakukan pengejaran terhadap kelompok lain yang diduga menjadi lawan dari kelompok tersebut.
Pengejaran sendiri dilakukan di bilangan Jl Tamin, tepatnya di seputaran lampu merah Tamin, Bandar Lampung.
"Di lokasi tersebut, didapati sekitar 50 pemuda kabur kucar-kacir masuk ke gang- gang sempit di perumahan warga padat penduduk," kata dia.