Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan – Gempa dengan kekuatan 5,2 magnitudo menguncang wilayah Kabupaten Lampung Selatan, Lampung pada Sabtu (17/12/2022), sekira pukul 04.50 WIB.
Getaran gempa juga dirasakan di sebagian besar wilayah Provinsi Lampung.
Seperti di wilayah Kabupaten Tanggamus.
Berdasarkan data BMKG Lampung, gempa yang dirasakan di wilayah Kabupaten Lampung Selatan itu tidak berpotensi tsunami.
Kepala BMKG Lampung Kukuh Rudibiyanto mengatakan, hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitude 4,9.
Episenter gempa terletak pada koordinat 6,25 derajat lintas selatan (LS) dan 105,04 derajat bujur timur (BT).
Baca juga: Siswa SMA di Pesawaran Lampung Diajarkan Cara Menyelamatkan Diri dari Gempa Bumi
Baca juga: Waingapu NTT Pagi Ini Diguncang Gempa 4,8 Magnitudo, Bali 9 Bangunan Rusak
Gempat berlokasi di laut dengan jarak 77 km barat laut Sumur, Banten dengan kedalaman 10 km.
"Memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif," kata Kukuh.
Dijelaskannya lebih lanjut, berdasarkan hasil pemodelan, menujukan jika gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
Hasil analisis mekanisme sumber, ujarnya, gempa memiliki mekanisme pergerakan geser.
Kukuh mengatakan, dampak gempa dirasakan di wilayah Lampung Selatan dengan skala III MMI (getaran di dalam rumah terasa seperti ada truk yang lewat).
Menurut Kukuh, gempa juga dirasakan di Pesawaran, Lampung Utara, dan Pringsewu dengan skala intensistas II-III MMI.
Gempa juga dirasakan di Metro, Lampung Tengah, dan Bandar Lampung dengan skala intensitas II MMI.
Dijelaskan Kukuh, hingga pukul 05.40 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukan adanya lima aktivitas gempa susulan dengan magnitudo 3,3.
Baca juga: Donasi Apindo Lampung Peduli Gempa Cianjur Sudah Tersalurkan, Diterima Warga Ciherang Pacet
Baca juga: Ketua Bhayangkari Lampung Serahkan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur
Kukuh pun mengimbau masyarkat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.