Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Fenomena permainan lato-lato yang saat ini sedang merambah kalangan anak-anak menjadi perhatian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Barat, Lampung.
Sebab tidak sedikit anak-anak membawa permainan ini ke lingkungan sekolah.
Untuk itu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Barat, Lampung mengeluarkan surat edaran larangan membawa permainan lato-lato ini ke lingkungan satuan pendidikan Pesisir Barat, Lampung.
"Kami menilai permainan lato-lato ini bisa menganggu aktivitas belajar mengajar di sekolah," terang Erwin Kostalani, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Barat, Lampung, Rabu (4/1/2023).
Selain itu kata Erwin, pihaknya juga menilai permainan lato-lato ini bisa membahayakan keselamatan para siswa di sekolah.
Baca juga: Disdikbud Bandar Lampung Imbau Siswa Tak Bawa Lato-Lato ke Sekolah
Baca juga: Viral Pemakaman Bagai Taman Bermain, Ada Jajanan dan Permainan Anak
Surat edaran larangan membawa lato-lato ke lingkungan sekolah itu tertuang dalam surat No: 420/13/IV.01/2023.
Dalam surat edaran itu, Disdikbud Pesisir Barat merujuk pada UU RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Atas dasar tersebut, pihaknya mengeluarkan surat imbauan kepada Kepala Satuan Pendidikan se-Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.
Erwin berharap, agar semua kepala sekolah satuan pendidikan mensosialisasikan imbauan tersebut kepada siswa.
"Kami menilai permainan ini akan memberikan dampak yang kurang baik jika dimainkan di lingkungan sekolah," bebernya.
"Untuk itu kita minta agar para kepala sekolah mensosialisasikan surat imbauan ini kepada seluruh siswa," sambungnya.
Diketahui, permainan lato-lato ini sedang merebak di kalangan anak-anak usia sekolah.
Bahkan permainan lato-lato ini juga dimainkan oleh orang dewasa.
Selain itu, permainan lato-lato ini juga semakin viral setelah dimainkan oleh Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Pasar Subang bersama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, beberapa waktu lalu.
Namun siapa sangka, ternyata permainan ini bukanlah permainan baru, namun merupakan permainan lawas yang kembali viral.