Pada saat ditemukan lubang tersebut, Lanjut Edwin, didapati 4 orang sedang berada di lubang 1 arah barat yakni Joko, Agus, Adnan, dan Soni.
Setelah dilakukan interogasi awal, kata Edwin, salah satu saksi Joko mengungkapkan bahwa tempat tersebut merupakan lubang galian tambang emas.
"Tempat pengolahan hasil tambang ilegal itu berada di Dusun Teluk Harapan Desa, Sidomekar Kecamatan Katibung," kata Edwin.
Sehingga, Satreskrim Polres Lampung Selatan bersama dengan Personel Polsek Katibung langsung menuju ke lokasi tersebut.
Kemudian, dari tempat itu didapatkan kumpulan alat, berupa 18 buah tabung besi gelondongan yang sedang beroperasi untuk mengolah batu hasil tambang untuk menjadi emas.
Jika dalam pengembangannya, pihaknya menemukan pelaku lain dalam kasus tambang emas ilegal tersebut, akan dilakukan pengejaran.
"Kita masih mendalami kasus. Kita akan mengorek keterangan lebih dalam dari para pelaku. Pastinya nanti mereka akan memberitahu jika ada pelaku lain," katanya.
"Jika ada pelaku lain, maka akan segera kita lakukan pengejaran," tegasnya.
( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )