Tribunlampung.co.id - Akhirnya Mauricio Pochettino bersikap atas kondisi Chelsea yang tak kunjung keluar dari masa sulit.

Sikap tegas Mauricio Pochettino justru ditujukan kepada dua pemain Chelsea, Mykhailo Mudryk dan Marc Cucurella.

Baik itu Mykhailo Mudryk maupun Marc Cucurella dituntut pelatih Chelsea Mauricio Pochettino untuk menunjukkan kualitasnya.

Menurut Mauricio Pochettinao, Mykhailo Mudryk dan Marc Cucurella harus bisa memperjuangkan posisinya di Chelsea.

Karena pelatih Chelsea Mauricio Pochettino tak segan untuk melepas Mykhailo Mudryk dan Marc Cucurella musim depan. 

Diketahui, performa Mykhailo Mudryk dan Marc Cucurella di Chelsea tak kunjung membuahkan hasil positif.

Berdasar data Transfermarket, Chelsea telah mengeluarkan 463,7 juta euro (Rp 7,7 triliun) untuk belanja pemain baru hanya di bursa transfer Liga Inggris musim panas 2023 di bawah asuhan Mauricio Pochettino.

Mauricio Pochettino dikabarkan bakal mengambil sikap tegas untuk mendepak Mykhailo Mudryk dan Marc Cucurella.

Dilansir dari Give Me Sport, pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, menuntut Mykhailo Mudryk dan Marc Cucurella menunjukkan kualitasnya.

"Kita sedang berada di situasi di mana Chelsea menginginkan Mudryk untuk menunjukkan kelasnya dan berguna bagi tim," 

"Mudryk harus bisa memperjuangkan posisinya"

"Hal yang sama juga berlaku bagi Cucurella"

"Dia harus bisa mengalahkan Ben Chilwell dan apakah dia bisa mencapai level itu," beber jurnalis Dean Jones.

Fans Chelsea Desak Mauricio Pochettino Dipecat

Penggemar Chelsea menyerukan agar Mauricio Pochettino dipecat setelah mendengar wawancara Ben Chilwell baru-baru ini.

Diketahui, Chelsea mengalami awal yang sulit pada musim 2023/24 di bawah asuhan Mauricio Pochettino.

Padahal, Chelsea telah mengeluarkan 463,7 juta euro (Rp 7,7 triliun) untuk belanja pemain baru hanya di bursa transfer Liga Inggris musim panas 2023 berdasar data Transfermarket di bawah asuhan Mauricio Pochettino.

Chelsea bahkan kalah 1-0 dari Nottingham Forest pada akhir pekan, merosot ke peringkat 12 klasemen sementara Liga Premier.

Selama pertandingan, Ben Chilwell memainkan peran bek sayap menyerang yang lebih maju, dengan Mauricio Pochettino memilih untuk mencadangkan pemain seperti Mykhailo Mudryk dan Noni Madueke.

Berbicara tentang posisi barunya, Ben Chilwell mengatakan kepada talkSPORT.

"Ini adalah sesuatu yang baru, tetapi manajer menaruh kepercayaan kepada saya untuk bermain di sana. Saya masih belajar."

“Ini sedikit lebih tinggi di lapangan tetapi saya memperkirakan tekanan ada pada saya untuk berkontribusi pada gol, dan tentu saja itu adalah sesuatu yang akan saya coba kerjakan dan tingkatkan dalam beberapa pertandingan berikutnya.

“Untuk mendapatkan ancaman gol dan menembak alih-alih mengoper bola"

"Itu adalah sesuatu yang baru, hal yang baru juga bagi Levi [Colwill], tapi kami berdua menerimanya dengan tenang dan senang bahwa kami bisa bermain.”

Namun, beberapa penggemar Chelsea tidak begitu senang dengan peran baru Chilwell, percaya bahwa Pochettino harus dikeluarkan jika dia terus mencadangkan pemain sayap tradisionalnya.

“Jika Pochettino terus melakukan hal ini, saya akan sangat memahami jika orang ingin dia kehilangan pekerjaannya,” tulis salah satu penggemar di Twitter.

"Anda tidak dapat menginvestasikan hampir 150 juta pound untuk pemain sayap dan memilih untuk mengubah citra menjadi bek kiri."

"Jika Poch memulai Chilwell di LW melawan Bournemouth, saya sekarang sepenuhnya #Pochout", komentar yang lain.

"Jika dia melanjutkan ini, dia harus dipecat", fans ketiga menimpali.

"Pochettino akan dipecat pada bulan Januari", prediksi keempat.

Namun, pendukung lain mendukung manajer mereka dan bersedia mengabaikan sistem baru pemain Argentina tersebut.

"Biarkan Poch memasak", salah satu balasan berbunyi.

"Jika Chelsea memenangkan semua pertandingan itu dengan Chilwell bermain sebagai pemain sayap kiri, kalian akan memuji Poch sebagai ahli taktik", klaim pengguna lain. (Tribunlampung.co.id)