Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Truk fuso alami kecelakaan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan diduga alami rem blong.
Diketahui, truk fuso bernomor polisi BE 8170 FJ kecelakaan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan pada Sabtu (23/9/2023) sekitar pukul 22.00 WIB.
Baca juga: Truk Padi Kecelakaan di Pelabuhan Bakauheni Lampung, Diduga Kelebihan Muatan
Baca juga: Breaking News Truk Muatan Padi Kecelakaan di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan
Kepala KSKP Bakauheni AKP Ridho Rafika membenarkan adanya peristiwa kecelakaan truk di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan tersebut.
"Ada kecelakaan di dermaga 1 semalam. kendaraan truk menabrak tol gate 5," kata Ridho, Minggu (24/9/2023)
"Truk fuso bermuatan padi 20 ton," ujarnya.
Ridho mengatakan, penyebab kecelakaan diduga karena rem blong sehingga akhirnya menghantam motor dan pohon yang ada di depan.
Salah satu saksi Angga Defirianto (31) warga setempat menyebut truk fuso berjalan dari arah Kalianda menuju Pelabuhan Bakauheni.
"Truk berjalan dari atas, dari arah Kalianda menuju dermaga 1. Sesampainya di TKP, truk tersebut melaju kencang ke arah tol gate," kata Angga.
"Lalu truk tersebut menabrak tol gate 5 dan sepeda motor Supra X 125 bernomor polisi BE 4584 DN yang ada didekatnya. Setelah itu menabrak pohon, makanya truk tersebut berhenti," ujarnya.
Pasca kejadian terlihat bagian depan truk, yakni bagian pengemudi ringsek parah akibat menabarak tol gate dan pohon di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.
Ridho mengatakan, kendaraan tersebut rencananya bakal mengantar padi ke Serang, Banten.
"Padi asal Sidomulyo dan hendak diantarkan ke Serang, Banten," ujarnya.
Sementara penumpang truk tersebut terdiri dari pengemudi bernama Raden Kemas Bahri (58) Dusun V, Kelurahan Nibung, Kecamatan Gunung Pelindung, Kabupaten Lampung Timur dan kondekturnya bernama Anton.
( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )