Penemuan Jenazah di Metro

Aroma Tak Sedap Menyengat Dari TKP Lansia Tewas Tanpa Celana di Metro

Penulis: Muhammad Humam Ghiffary
Editor: Indra Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses evakuasi jasad pria lansia di Jalan Terong, Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur, Selasa (24/10/2023). 

Tribunlampung.co.id, Metro - Puluhan warga padati rumah kontrakan di Jalan Terong, Iringmulyo, Metro Timur, Kota Metro Lampung.

Diketahui, jasad lansia ditemukan tak bernyawa di Jalan Terong, Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur, Metro pada Selasa (24/10/2023).

Baca juga: Saksi Mata Lihat Kejanggalan Sebelum Lansia di Metro Ditemukan Tewas Tanpa Celana

Baca juga: Hakim Tunda Sidang Lift Maut Azzahra Gegara Banyak Saksi Tak Relevan

Aroma tak sedap tercium dari pintu masuk kamar kontrakan yang dihuni tukang pijat yang dikenal dengan nama Pakde Agus.

Saat memasuki pintu masuk kamar kontrakan itu, terlihat karpet berwarna biru yang diduga sebagai tempat pijat, yang dilengkapi dengan dua unit kursi plastik berwarna merah dan 1 unit meja plastik.

Di bagian luar kontrakan, beberapa warga sedang menggenggam gawainya dan mengarahkan kameranya pada objek rumah kontrakan tersebut.

Selasa (24/10/2023) sekitar pukul 17.30 WIB, rumah kost tersebut dipadati warga dikarenakan ada salah satu penghuni kontrakan di wilayah tersebut ditemukan meninggal dunia.

Salah satu penghuni kontrakan, Arwan, mengatakan, dirinya pertama kali yang menemukan tukang pijat dalam kondisi tak bernyawa.

Kabar itu awalnya diketahui oleh Arwan disebabkan rasa curiga karena dalam dua hari terakhir, kamar kontrakan pria lansia itu tidak terbuka pintunya.

"Tapi yang bikin saya heran, lampu teras hidup terus dan jemuran di bagian belakang tidak diangkat-angkat," ujarnya kepada Tribunlampung.co.id.

Menurutnya, tukang pijat bernama Agus itu telah lama tinggal di kontrakan yang berlokasi di Jalan Terong, Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur.

"Sudah lama tinggal di sini, sekitar 5 tahunan, tinggalnya sendiri," kata Arwan.

Arwan mengenal pribadi korban sebagai tetangga kontrakan yang baik.

Bahkan dirinya sering bertegur sapa tiap korban hendak keluar dari wilayah kontrakan.

"Hari Minggu siang itu saya sempat ketemu, bertanya mau kemana, kata dia mau keluar beli rokok," tuturnya.

"Itu merupakan terakhir kali saya melihat korban sampai akhirnya saya temukan meninggal di kamar kontrakannya," pungkasnya.

Lihat Kejanggalan

Saksi mata kejadian Husni mengaku sempat melihat kejanggalan sebelum menemukan jasad lansia tukang pijat dalam kondisi tak bernyawa di kamar kontrakannya.

"Jemuran korban di bagian belakang kontrakan itu masih tergantung, sudah sekitar 2 hari tidak diangkat," kata dia saat ditemui Tribunlampung.co.id, Selasa (24/10/2023).

Tak hanya itu, lanjut Husni, dirinya melihat lampu depan kontrakan korban masih dalam kondisi menyala.

"Lampu depannya juga masih menyala, hingga pagi juga terlihat masih menyala," ucapnya.

Oleh sebab itu, dirinya bersama rekannya berinisiatif untuk mengecek keberadaan korban dengan mengetuk pintu kontrakannya.

"Jadi awalnya kami ketuk tapi tidak ada jawaban, ternyata pintu kamarnya tidak terkunci, motornya juga masih ada di dalam," 

"Setelah dicek ke dalam kamar ternyata Pakde Agus sudah meninggal dengan kondisi telentang di kamarnya," imbuhnya.

Tanpa Celana

Saksi mata kejadian Arwan menyebut jasad pria lansia ditemukkan tewas di Metro Lampung dalam posisi telentang.

Diketahui, jasad lansia ditemukan tak bernyawa di Jalan Terong, Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur, Metro pada Selasa (24/10/2023).

"Pertama kali itu saya temukkan dengan rekan saya dalam kondisi telentang, itu sekitar pukul 16.00 WIB," kata Arwan, Selasa (24/10/2023).

Ia menambahkan, jasad pria lansia yang diketahui berprofesi sebagai tukang pijat itu hanya mengenakan baju.

"Waktu ditemukkan itu korban hanya mengenakan atasan kemeja, tanpa bawahan," 

"Jadi tanpa mengenakan sarung atau celana," tukasnya.

Setelah menemukan jasad pria lansia itu, dirinya segera melaporkannya ke pihak pamong setempat.

"Jadi saya langsung melaporkannya ke warga bahwa Pakde Agus telah meninggal, kemudian warga menghubungi pamong setempat," imbuhnya.

Tukang Pijat

Jasad pria lansia yang ditemukan tewas di Metro Lampung diketahui berprofesi sebagai tukang pijat pria.

Arwan, tetangga kontrakan korban, menyebut pria lansia yang ditemukan tak bernyawa di kontrakan Jalan Terong Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur itu dikenal dengan nama Agus.

"Sehari-harinya bekerja sebagai tukang pijat, dipanggilnya Pakde Agus," kata dia, Selasa (24/10/2023).

Ia mengungkapkan, dirinya terakhir kali melihat korban pada hari Minggu (22/10/2023) siang.

"Terakhir kali melihat korban itu Minggu siang kemarin, korban terlihat keluar dari kontrakan," tuturnya.

"Waktu ditanya mau kemana, dia menjawab mau keluar membeli rokok. Setelah itu tidak melihat korban lagi sampai hari ini," pungkasnya.

Tewas di Tempat Pijat

Berdasarkan pantauan Tribunlampung.co.id di lokasi, terlihat banner bertuliskan Jasa Pijat Bapak Agus Udin di depan kamar ditemukannya jasad pria lansia tersebut.

Warga juga telah memadati sekitar lokasi kontrakan untuk melihat tempat tinggal jasad pria paruh baya itu.

Pihak Kepolisian dan Tim Inafis terlihat memasuki kamar yang telah dipasang garis Polisi.

Pantauan Tribunlampung.co.id hingga pukul 17.30 WIB, pihak Kepolisian masih melakukan pemeriksaan kamar tempat ditemukannya jasad pria lansia tersebut. (Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)

Berita Terkini