Tengku Firmansyah pernah mengatakan, salah satu kunci agar keluarganya tetap harmonis adalah suami istri harus tetap bersama dalam kondisi apapun.

"Saya sih yang penting kebersamaan. Sering-sering bareng-bareng," kata Firman.

Selanjutnya melakukan pekerjaan bersama-sama, sehingga sejak menikah keduanya hanya pilih bermain dalam satu sinetron.

Firman mengungkapkan, dirinya dan Cindy selalu terlibat proyek bersama seperti bermain sinetron, model iklan dan lainnya.

Hal inilah yang membuat keduanya selalu harmonis karena kerap melakukan sesuatu bersama-sama, termasuk dalam pekerjaan.

"Kalau bisa ya kita kerja bareng-bareng. Jadi lebih tenang, lebih nyaman," ujarnya.

Lantas Cindy Fatikasari mengungkapkan, tip lainnya agar menjaga keharmonisan rumah tangganya adalah saling menghargai satu sama lain.

Menurutnya, saling menghargai merupakan kunci kebahagiaan khususnya dalam berumah tangga.

Hal inilah yang diterapkan Cindy dan Firman agar tetap harmonis dan jauh dari konflik.

"Saling menghargai, tahu perannya masing-masing sebagai suami istri itu seperti apa. Tahu tujuan pernikahan secara agama, dan jangan ada rahasia," kata Cindy.

Penghasilan di Kanada

Netizen pun bertanya-tanya tentang gaji yang diterima Tengku Firmansyah sebagai tukang besi di Kanada.

Beberapa sumber menyebutkan bahwa upah per jam pekerja di Kanada pada 2019 sekitar Rp 296.000, dengan rata-rata upah sekitar Rp 401.000 hingga Rp 672.000 per jam.

Dengan bekerja 40 jam per minggu, penghasilan Tengku Firmansyah diperkirakan mencapai sekitar Rp 96 juta per bulan.

Tetap Jadi WNI