Universitas Lampung

Fenomena Problematika Penggunaan Bahasa Masyarakat Gen Z

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Zayin Zakiya Umma Taqwa, Mahasiswa Magister Bahasa dan Sastra Indonesia 2023 FKIP Universitas Lampung

Multibahasa dan Kode-Switching Gen Z cenderung lebih mahir dalam multibahasa, dengan banyak yang menggunakan bahasa Inggris dan bahasa daerah secara bersamaan. 

Kode-switching menjadi hal umum dalam percakapan sehari-hari, menciptakan nuansa unik yang memperkaya komunikasi.

Ekspresi Diri dan Identitas Bahasa adalah salah satu cara Gen Z mengekspresikan diri. 

Melalui penggunaan kata-kata tertentu, mereka dapat menunjukkan identitas, nilai, dan pandangan hidup. 

Bahasa menjadi cermin dari kepribadian dan aspirasi mereka.

Mempertahankan Tradisi Meskipun banyak dipengaruhi oleh budaya asing, Gen Z tetap berusaha mempertahankan bahasa dan budaya lokal. 

Beberapa di antara mereka menciptakan istilah baru dalam bahasa daerah, menggabungkan unsur modern dengan tradisi yang ada.

Penerimaan terhadap Perubahan Sikap Gen Z terhadap perubahan dalam bahasa sangat terbuka. 

Mereka tidak ragu untuk mengadopsi istilah baru atau menciptakan kosakata sendiri. 

Hal ini menunjukkan fleksibilitas dan kreativitas mereka dalam berkomunikasi.

Penggunaan bahasa informal oleh Gen Z berdampak pada bahasa formal. 

Dalam konteks pendidikan, penggunaan bahasa gaul dapat menciptakan tantangan bagi pengajaran bahasa yang lebih formal.

Namun, beberapa pendidik melihat ini sebagai peluang untuk memperkenalkan bahasa yang lebih relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa.

Para peneliti linguistik mulai tertarik untuk mempelajari fenomena bahasa Gen Z. 

Penelitian ini berfokus pada perkembangan kosakata, struktur kalimat, dan cara komunikasi yang unik. 

Halaman
1234

Berita Terkini