Tribunlampung.co.id, Jakarta - Jelang pelantikan, Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung, mengaku sempat kena semprot Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Hal tersebut lantaran Pramono Anung sempat melarang putrinya, Hanindhito Himawan Pramana, untuk maju kembali dalam Pilkada Kediri 2024.
Diketahui, Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung bakal dilantik bersamaan dengan anaknya Hanindhito Himawan Pramana pada Kamis 20 Februari 2025.
Putra Pramono Anung yang akrab disapa Dhito itu merupakan Bupati Kediri terpilih.
Pelantikan bapak dan anak yakni Pramono Anung dan Hanindhito Himawan Pramana akan dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Tak Ada Persiapan Khusus
Saat ditanyai wartawan, Dhito sempat berseloroh berpura-pura tidak tahu mengenai pelantikan bareng Pramono.
"Siapa ya bapaknya? Hahahha," seloroh Dhito seusai menjalani pemeriksaan kesehatan di Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Minggu (16/2/2025).
Dhito juga menanggapi pernyataan wartawan mengenai apakah akan mengajak keluarga untuk menghadiri acara pelantikan.
Pria kelahiran 31 Juli 1992 ini mengaku tak memiliki persiapan khusus menjelang pelantikan.
"Enggak ada persiapan yang gimana, gimana karena saya dan bapak saya tidak pernah punya ambisi apapun," ujar Dhito.
Dhito menjelaskan, dirinya dan Pramono tidak memiliki ambisi apapun.
Sehingga, tak ada persiapan yang istimewa untuk pelantikan.
"Mungkin teman-teman media tahu bapak saya mendaftar satu hari pasca-pendaftaran."
"Jadi kami tidak punya ambisi politik. Jadi enggak ada persiapan yang gimana, gimana," tuturnya.
Terkait kondisi kesehatannya menjelang pelantikan dan retret di Akmil Magelang, Jawa Tengah, Dhito memastikan dirinya dalam keadaan sehat.