Berita Terkini Nasional

Petry Sihombing Ternyata Tewas Dibunuh Suaminya, Terungkap dari Pengakuan Sang Anak

Editor: taryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PEMBUNUHAN DI SERANG - Peristiwa memilukan terjadi di Puri Anggrek, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten, Minggu (1/6/2025) pagi

Wadison Diinterogasi Keluarga, Ngaku Bunuh Istri dengan Mencekik usai Ketahuan Selingkuh

Selain pengakuan dari anaknya, terbongkarnya skenario yang dirancang Wadison ketika dirinya diinterogasi oleh pihak keluarga korban.

Kakak Wadison, Toni Lembas Pasaribu, mengungkapkan interogasi tersebut dilakukan karena pihak keluarga besar menemukan kejanggalan dalam tewasnya Petry.

Salah satunya terkait Wadison yang tampak ragu ketika memberikan keterangannya.

"Kami keluarga tentu kecewa, karena dia terlihat keraguan sejak awal diperiksa, keterangannya pelantat pelintut," ujar Toni.

Akhirnya, Wadison pun mengakui telah merancang skenario bahwa tewasnya Petry seolah-olah akibatperampokan.

"Dia menciptakan alibi bahwa habis kena rampok," kata Toni.

Toni mengatakan Wadison mengaku membunuh Petry dengan cara mencekik hingga tak bernyawa.

Setelah itu, pelaku mencoba mengakhiri hidup dengan menutupi kepalanya menggunakan kantong plastik dan karung.

Kronologi Ditemukannya Jasad Petry

Di sisi lain, kronologi ditemukannya jasad Petry berawal ketika anaknya keluar rumah sambil menangis dan meminta pertolongan pada Minggu dini hari sekira pukul 05.00 WIB.

Jansen Pasaribu (57), tetangga korban, langsung keluar rumahnya ketika mendengar adanya tangisan anak korban.

Di sisi lain, Jansen mengaku sebelum peristiwa nahas ini, dirinya mendengar suara gembok garasi rumah korban dibuka oleh orang lain.

"Saya keluar dan melihat anaknya itu minta tolong nangis-nangis, saya sudah firasat buruk malam-malam anak minta tolong langsung saya teriak minta tolong," kata Jansen.

Setelah mendengar teriakan anak korban, Jansen dan tetangga lainnya masuk ke rumah korban lewat pintu belakang.

Halaman
123

Berita Terkini